BeritaKaltim.Co

Musrenbang Revisi RPJMD, Pembangunan Mengarah Pada Peningkatan

TANJUNG REDEB, beritakaltim.co- Bupati Kabupaten Berau, H Muharram S.Pd MM membuka Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tahun 2016-2021. Agenda tersebut digelar oleh Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda), di Ruang Sangalaki, Sekretariat Pemkab Berau, Rabu (10/7).

Hadir Ketua DPRD Berau, Hj Sarifatul Sya’diah S.Pd MM, instansi terkait, kepala dinas, kepala bidang, kepala kantor, para camat, perguruan tinggi, tokoh masyarakat serta undangan lainnya. Musrembang ini digelar sebagai penyelarasan ferivikasi terhadap tujuan atas kebijakan prograam pembangunan. Dengan sasaran kesepakatan bersama terhadap tujuan strategi arah kebijakan pembangunan.

Menurut Bupati Muharram, Musrembang perubahan atau revisi ini boleh jadi terkait kewenangan yang dulu dimiliki oleh pemerintah daerah, kini menjadi kewenangan pemerintah pusat. “ Otomatis harus ada revisi atau target – target yang digeser, karena terjadi pergeseran kebijakan,” ujarnya.

Selain itu, sambung Bupati Muharram, terjadi perubahan struktur OPD, yang mana dulu menyusun RPJMD ada OPD terkait, kemudian terjadi perubahan OPD tersebut tidak ada lagi. Sehingga RPJMD ini harus kembali dilakukan revisi.

Hal lainnya, kata Bupati Muharram, terjadi signifikan rummusan anggaran – anggaran yang bakal turun ke daerah. “ Karena anggaran yang turun dari pusat ke daerah tidak sesuai yang diharapkan, sehingga harus ada pengiritan anggaran karena bias dari perencanaan kita, sebab tidak sesuai dengan realita, sehingga harus ada perubahan, dan perubahan tersebut harus diketahui oleh anggota DPRD, sebagai bahan akhir laporan pertanggung jawaban,” ungkapnya.

Dalam kesempatan tersebut Bupati juga memberikan gambaran capaian apa saja yang telah dilakukan selama kepemimpinannya selama ini, sesuai dengan visi misinya, Berau yang sejahtera, unggul, dan berdaya saing sumber daya manusia, dan memanfaatkan sumber daya alam dengan sebaik – baiknya berkelanjutan.

Pembangunan secara umum menurut Bupati Muharram sudah mengarah pada peningkatan, diantaranya indeks pembangunan manusia 2018 mengalami peningkatan hingga 74,21 persen, yang kedua tingkat kemiskinan mengalami penurunan saat ini tinggal 5,04 persen. Sementara itu pertumbuhan ekonomi ditahun 2017 meningkat 3,01 persen, untuk tingkat pengagguran ditahun yang sama juga mengalami penurunan hingga 5,62 persen.

“ Opini BPK terkait pemeriksaan pengelolaan keuangan ditahun 2017 dan tahun 2018 berturut – turut mendapatkan WTP,” urainya.

Berikutnya indeks pembangunan ditahun 2018, meningkat menjadi 58, berdasarkan status perkembangan desa tahun 2019 menjadi peningkatan yang signifikan, dengan status tahun 2018 desa sangat tertinggal masih berjumlah 18 desa, tahun 2019 tinggal 1 desa lagi yang sangat tertinggal.

“Ditahun 2018 desa teringgal ada 49 desa, dan di tahun 2019 ini mengalami penurunan 20 desa. Untuk desa berkembang di tahun 2018 ada 27 desa, dan ditahun 2019 ini meningkat menjadi 55 desa yang berkembang,” terangnya.

Pelayanan publik yang berdasarakan kepatuhan hukum pun dari tahun ke tahun mengalami peningkatan, dimana ditahun 2016 lalu mendapatkan warna merah, ditahun 2017 mendapatkan penilaian warna kuning, dan ditahun 2018 mendapatkan penilaian warna hijau. Itulah diantaranya keberhasilan – keberhasilan yang di capai Pemkab Berau.

Namun pada prinsipnya Bupati Muharram berharap Musrembang revisi ini dapat menghasilkan yang ideal, dengan kata lain sesuai dengan kondisi keuangan daerah, dan sesuai dengan kewenangan – kewenangan OPD yang ada, sehingga menghasilkan RPJMD mendekati nilai realitas antara kemampuan dan sesuai target. Harapnya. #Roz

Comments are closed.