BeritaKaltim.Co

Pilbup Kukar, Hasan Mas’ud Dijodohkan dengan Husni Ayub?

SAMARINDA, beritakaltim.co- Nama Hasanuddin Mas’ud yang akan maju dalam Pemilihan Bupati Kutai Kartanegara, memang sudah santer terdengar. Belakangan ini bahkan beredar foto-foto dirinya berpasangan dengan Ketua Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) Kaltim, Muhammad Husni Fahruddin Ayub.

Saat dikonfirmasi oleh wartawan, Husni Ayub, tidak menampik isu tersebut. Ia mengatakan, rekan-rekan kader muda Golkar, telah memberikan kepercayaan kepada dirinya, untuk ikut berkontestasi di Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati mendatang, dan bersanding dengan Hasanuddin Mas’ud.

“Persoalan saya dengan bang Hasan itu, teman-teman kader muda AMPG Golkar yang mengusung. Waktu itu pengurus-pengurus AMPG Kaltim itu, menemui saya lalu menemui beliau. Tidak ada masalah, tapi nanti pada waktunya itu kan (partai yang menentukan-red), bisa dipasangkan bisa juga tidak, nanti melihat aspirasi berkembang yang seperti apa,” ucap Ayub sapaan karibnya, saat dikonfirmasi melalui telpon, Senin (13/1/2020).

Terkait posisi, Ayub tidak berkomentar banyak. Ia masih menunggu keputusan partai. Menurutnya, hasil survei nantinya, ia nilai akan menjadi pertimbangan khusus untuk keputusan selanjutnya.

“Makanya kan kita belum sebutkan bupati atau wakil bupati itu dengan bang Hasan. Jadi kita bisa jadi bupati, bisa jadi wakil bupati, nanti kita liat aja hasil survei seperti apa,” terangnya.

Sementara dikonfirmasi terpisah, Hasannudin Mas’ud memberikan tanggapan positif. Ia menyatakan akan patuh terhadap apa yang menjadi keputusan dari partai.

“Kalau saya sih, kalo surveinya bagus, DPP memberikan dukungan penuh, ya boleh lah ya. Survei dulu lah, Insya Allah kalau partai yang mendukung apa yang enggak,” bebernya saat ditemui di Gedung D lantai 6, Karang paci, Samarinda.

Lebih lanjut Hasanuddin mengatakan, dirinya dan Ayub, ia nilai memiliki visi yang sama. Hasan bahkan mengatakan, siap meninggalkan kursi dewan, jika partai telah memutuskan dirinya untuk ikut berkontestasi di Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kukar nantinya, bersama Ayub atau dengan tokoh lainnya, sesuai dengan keputusan partai.

“Husni ya dia bagus, ada beberapa teman yang mencoba menjalin komunikasi menurut saya sih bagus aja. Namanya satu partai ya pasti se visi. Kita siap aja, kalau ada perintah partai untuk maju berdua. Kalau Partai yang ngusulkan mana berani kita bantah,” tutupnya. #

Comments are closed.