BeritaKaltim.Co

Anggota DPRD Sutomo Jabir Prihatin Tenaga Medis Terserang Covid-19

SAMARINDA, beritakaltim.co- Sejumlah tenaga medis berpotensi tertular Covid-19 akibat dari ketidakjujuran pasien. Hal tersebut tidak hanya merugikan orang lain, namun juga instansi kesehatan karena berpotensi kekurangan tenaga kesehatan.

Hal tersebut mendapat perhatian serius dari anggota DPRD Provinsi Kalimantan Timur. Anggota DPRD Kaltim, Sutomo Jabir mengatakan perlunya kejujuran pasien ketika ditangani oleh tenaga kesehatan, guna meminimalisir bahkan memutus mata rantai wabah yang sudah merengut puluhan ribu nyawa manusia di belahan dunia tersebut.

“Pertama saya ucapkan turut prihatin atas kejadian yang menimpa tenaga kesehatan kita khususnya di kaltim. Berkaca pada kejadian tersebut, kita harus sadar bahwa wabah ini bersifat menular dan membahayakan orang lain. Oleh karena itu perlu kesadaran dari diri kita masing-masing,” ungkapnya saat dikonfirmasi via whatsApp, Sabtu (2/5/2020).

Di Kaltim terjadi dua kejadian. Pertama di Bontang dimana sebanyak 34 tenaga medis harus dikarantina karena hasil rapid test kepada mereka dinyatakan reaktif.

Yang kedua terjadi lagi Long Ikis, Kabupaten Paser, di mana sebanyak 35 tenaga medis dikarantina di Puskesmas setelah ada satu pasien dinyatakan positif. Hasil pemeriksaan terhadap 35 tenaga medis menggunakan rapid test hasilnya reaktif.

Upaya gotong royong yang telah dilakukan baik oleh pemerintah maupun swasta dalam memutus mata rantai covid-19 akan menjadi terhambat apabila masih ada dalam diri kita sikap acuh tak acuh.

“Pasti akan terhambat oleh sikap tersebut. Dengan kesadaran yang tinggi mematuhi aturan dan anjuran pemerintah, serta penanganan yang tepat, maka wabah ini akan cepat juga ditanggulangi,” pungkasnya.

Di sisi lain, legislator dari Dapil VI tersebut pun meminta kepada OPD terkait agar bisa menggunakan anggaran yang telah disiapkan oleh pemerintah secara maksimal dan terukur.

“Dalam hal ini kita mendorong agar Dinas Kesehatan beserta stakeholder dapat menggunakan anggaran yang telah disiapkan secara terukur dan tepat sasaran, sehingga penanggulangan covid 19 dapat terukur,” tutupnya. #

Wartawan: Heriman

Comments are closed.