SAMARINDA, beritakaltim.co- Rapat pembahasan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Gubernur Kaltim berlangsung cukup alot. Rapat yang digelar secara tertutup tersebut berlangsung di lantai 6 gedung D komplek Kantor DPRD Kaltim. Ketua Pansus LKPJ, Andi Harahap, mengatakan masih membahas LKPJ Tahun 2019 dari eksekutif dan masih menunggu data dari kepala dinas yang diminta.
“Kami masih meminta data perincian LKPj selanjutnya. Baru bersama-sama mengeceknya ke lapangan,” urainya saat ditemui usai rapat di Gedung D lantai 6 DPRD Kaltim, Selasa (5/5/2020).
Politisi Golkar tersebut menjelaskan, bahwa fokus rapat hanya mendengarkan masukan-masukan dari kepala dinas terkait yang akan dikoordinasikan ke beberapa data.
“Untuk waktunya satu bulan, setelah turun lapangan baru ada catatan,” singkatnya.
Sementara salah satu anggota pansus LKPJ yang juga sebagai Ketua Komisi III DPRD Provinsi Kaltim, Hasanuddin Mas’ud mengatakan, pelaksanaan LKPJ tidak sesuai dengan laporan yang ada.
“Jadi kita mengembalikan sebenarnya tadi itu. Karena bagaimana kita mau menanyakan, kalau data-data tidak singkron dengan apa yang dilaporkan oleh masing-masing OPD itu,” pungkasnya.
Pihaknya dalam pertemuan selanjutnya akan meminta data yang detail terkait pelaksanaan kegiatan.
“Besok (rapat lagi-red) kita minta data, apa yang dilakukan, apa yang dikerjakan dan berapa hasilnya. Pada prinsipnya kita minta data itu dilengkapi setelah itu kita pelajari, baru ada hasil,” tutupnya. #
Wartawan: Heriman
Comments are closed.