BeritaKaltim.Co

Evaluasi 3 Bulan Kaltim Dilanda Covid, 11.497 Berstatus “Dipantau”

SAMARINDA, beritakaltim.co- Selama 3 bulan sudah Kalimantan Timur dilanda Covid-19. Yaitu sejak pertamakali Gubernur Kaltim Isran Noor mengumumkan pasien pertama pada 17 Maret 2020. Sejak itu, protokol kesehatan mulai diterapkan. Terutama memfungsikan tim gugus tugas yang melakukan pelacakan terhadap orang-orang terdekat yang kontak dengan pasien.

Data per 17 Juni 2020, atau 3 bulan setelah pengumuman pertama pasien positif tertular virus Korona oleh Gubernur Kaltim, terdapat 11.497 yang pernah tercatat menjadi warga yang berstatus Orang Dalam Pemantauan (ODP). Dari jumlah tersebut, selama proses tiga bulan ini, sudah 10.989 yang dinyatakan selesai dalam pemantauan. Sebanyak 508 orang lagi masih dalam proses pemantauan.

Warga yang berstatus ODP ini diantaranya setelah melakukan perjalanan luar kota yang mengharuskan dilakukan isolasi mandiri selama 14 hari. Kemudian warga yang terlihat sehat, tidak memiliki keluhan penyakit apapun, namun punya kontak erat dengan pasien yang terpapar positif virus Korona.

Ada juga warga yang mengalami demam, batuk dan pilek, dicurigai sebagai orang terpapar virus korona sehingga masuk dalam katagori ODP sampai menunggu hasil rafid tes atau hasil swab.

Plt Kepala Dinas Kesehatan Kaltim, Andi M Ishak, mengatakan, sedang terjadi pelandaian kasus pasien positif lantaran jumlah yang sembuh terus bertambah. Kemudian, kekuatiran sudah terjadinya transmisi lokal atau penularan antar warga, tidak terlihat terjadi secara massif seperti terlihat dalam data hasil tracing tim gugus tugas.

Namun demikian, meski terjadi pelandaian angka jumlah pasien positif, menurut Andi M Ishak, bukan berarti Kaltim sudah aman. Karena data per 17 Juni, terbukti masih ada 2.394 warga Kaltim yang menunggu hasil laboratorium setelah mereka diperiksa swab. Mereka yang dinaikkan pemeriksaan ke laboratorium, terdiri dari 811 untuk warga berstatus PDP (Pasien Dalam Pengawasan), ODP 155 orang dan 1.428 warga berstatus orang tanpa gejala (OTG).

Selama tiga bulan Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kaltim bekerja, sudah 2.394 yang diperiksa dengan prosedural kesehatan Covid-19 mengambil spesimen untuk dibawa ke laboratorium. Dari total warga yang diperiksa itu, diketahui 397 orang dinyatakan terkonfirmasi positif, kemudian 1.563 negatif dan sebanyak 433 orang masih dalam proses, menunggu hasil laboratorium.

Sementara update per hari Rabu 17 Juni 2020, dari 397 warga yang terkonfirmasi positif tertular virus Korona, sudah 292 orang diantaranya dinyatakan sembuh. Kemudian sebanyak 4 orang meninggal dunia dan 101 orang lainnya masih dalam proses penyembuhan. # le

Update lengkap penanganan Covid-19 Kaltim, edisi 17 Juni 2020

[gview file=”https://beritakaltim.site/wp-content/uploads/2020/06/PR-92-tanggal-17-Juni-pukul-12.00.pdf”]

Comments are closed.