SAMARINDA, beritakaltim.co- Badan Pusat Statistik (BPS) Kalimantan Timur mengumumkan perkembangan Indeks Harga Konsumen (IHK) atau Inflasi pada Juni 2020 di Kota Samarinda, Rabu (01/07/2020).
Kepala BPS Provinsi Kalimantan Timur, Anggoro Dwithjahyono mengatakan pada Bulan Juni 2020 dari 90 kota pantauan IHK (Indeks Harga Konsumsi) nasional, sebanyak 76 kota mengalami inflasi dan 14 kota lainnya mengalami deflasi.
“Pada Juni 2020 terjadi inflasi untuk Kota Samarinda sebesar 0,17 dan Inflasi di Kota Balikpapan sebesar 0,28 persen,” ujarnya.
Adapun Inflasi yang terjadi karena adanya peningkatan harga yang ditunjukkan oleh naiknya beberapa indeks kelompok pengeluaran. Tiga kelompok terbesar yaitu, kelompok Makanan, Minuman, dan Tembakau sebesar 1,28 persen.
“Diikuti kelompok transportasi sebesar 0,35 persen, kelompok rekreasi, olahraga dan budaya sebesar 0,16 persen. Juga kelompok kesehatan sebesar 0,15 persen,” tuturnya.
Hal ini diyakini membawa dampak baik mengangkat pertumbuhan inflasi Kaltim di tengah pandemi Covid-19.
“Tak hanya itu, pendidikan cenderung stabil sebesar 0,00 persen,” tambahnya.
Diketahui, adapula Kelompok yang mengalami penurunan indeks yaitu kelompok pakaian dan alas kaki sebesar -2,75 persen, kelompok perumahan, air, listrik dan bahan bakar rumah tangga sebesar -0,17 persen.
Terendah, kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar -0,15 persen, dan kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar -0,06 persen. Serta kelompok perlengkapan, peralatan, dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar -0,02 persen. #
Wartawan: Mayang Sari
Comments are closed.