SAMARINDA, beritakaltim.co- Penambahan jumlah pasien positif meledak di Kutai Kartanegara. Dari 71 kasus baru warga tertular virus Korona se Kalimantan Timur, berdasarkan update 21 Juli 2020, sebanyak 33 kasus terjadi di Kutai Kartanegara.
Ledakan jumlah pasien positif terjadi di sebuah perusahaan. Yaitu kluster perusahaan Migas di Tanjung Aju Kecamatan Anggana, Kukar. Dari perusahaan itu diperoleh data 32 orang Orang Tanpa Gejala (OTG) positif terpapar virus setelah mereka diwajibkan perusahaan melakukan pemeriksaan mandiri. Setelah hasil swab mengkonfimasi positif, ke-32 orang itu saat ini dirawat di Wisma Atlet Kukar.
Kasus ke-33 di Kukar yang terpapar adalah seorang wanita berusia 47 tahun dengan kode KKR 143. Dia terpapar virus karena melakukan kontak erat dengan pasien positif sebelumnya, yakni dengan kode KKR 107.
Dengan penambahan 33 kasus baru warga terpapar virus korona, membuat daerah yang dipimpin Bupati Edi Damansyah itu saat ini berada di posisi ke-3 tertinggi di Kaltim, setelah Balikpapan dan Samarinda. Total kasus warga terinfeksi virus di Kukar sebanyak 143 orang, dengan 74 diantaranya dinyatakan sembuh dan 1 orang meninggal dunia. Sedangkan jumlah yang dirawat kini ada 68 pasien.
Ledakan jumlah pasien positif di Kaltim tidak hanya terjadi di Kukar. Tapi daerah lainnya juga mengalami peningkatan. Kota Samarinda yang kemarin berada pada top lines daerah terparah di Kaltim, update 21 Juli tergeser lagi oleh Balikpapan.
Di Kota Samarinda, saat ini jumlah pasien positif dirawat ada 88 orang, naik 7 kasus. Sementara di Balikpapan naik 19 kasus positif, sehingga jumlah pasien positif yang masih dirawat menjadi 96 orang. #le
Comments are closed.