SAMARINDA, beritakaltim.co- Setelah sebelumnya pernah mengalami kenaikan jumlah pasien terkonfirmasi positif tertinggi sebanyak 34 orang di Kalimantan Timur pada 15 Juli 2020 lalu. Update 21 Juli terjadi rekor baru lagi, yaitu terjadinya penambahan 71 orang terkonfirmasi terpapar virus korona.
Sebanyak 71 kasus baru warga terinfeksi virus dengan sebaran masing-masing di Kabupaten Berau 4 kasus, Kutai Kartanegara 33 kasus, Kutai Timur 6 kasus, Paser 3 kasus, Balikpapan 19 kasus dan Samarinda 7 kasus. Dengan penambahan itu di Kaltim kini terdapat total 964 orang yang tercatat terinfeksi virus Korona, dengan rincian 590 orang diantaranya dinyatakan sembuh dan 19 orang meninggal dunia. Sementara, saat ini tersisa 355 pasien positif terinfeksi virus Korona yang dirawat menunggu kesembuhan.
Dari data tim gugus tugas penanganan Covid-19 yang diumumkan 21 Juli oleh juru bicara Andi M Ishak, penambahan jumlah pasien positif tertinggi di Kutai Kartanegara. Yaitu naik sebanyak 33 kasus.
Ledakan jumlah pasien positif itu terjadi di sebuah perusahaan. Yaitu kluster perusahaan Migas di Tanjung Aju Kecamatan Anggana, Kukar. Dari perusahaan tersebut diperoleh data 32 Orang Tanpa Gejala (OTG) ang positif terpapar virus setelah mereka diwajibkan perusahaan melakukan pemeriksaan mandiri. Setelah hasil swab mengkonfimasi positif, ke-32 orang itu saat ini dirawat di Wisma Atlet Kukar.
Satu orang lagi, yang terpapar adalah seorang wanita berusia 47 tahun dengan kode KKR 143. Dia terpapar virus karena melakukan kontak erat dengan pasien positif sebelumnya, yakni dengan kode KKR 107.
Dengan penambahan 33 kasus baru warga terpapar virus korona, membuat daerah yang dipimpin Bupati Edi Damansyah itu saat ini berada di posisi ke-3 tertinggi di Kaltim, setelah Balikpapan dan Samarinda. Total kasus warga terinfeksi virus di Kukar sebanyak 143 orang, dengan 74 diantaranya dinyatakan sembuh dan 1 orang meninggal dunia. Sedangkan jumlah yang dirawat kini ada 68 pasien.
Ledakan jumlah pasien positif di Kaltim tidak hanya terjadi di Kukar. Tapi daerah lainnya juga mengalami peningkatan. Kota Samarinda yang kemarin berada pada top lines daerah terparah di Kaltim, update 21 Juli tergeser lagi oleh Balikpapan.
Di Kota Samarinda, saat ini jumlah pasien positif dirawat ada 88 orang, naik 7 kasus. Sementara di Balikpapan naik 19 kasus positif, sehingga jumlah pasien positif yang masih dirawat menjadi 96 orang. #le
Update penanganan Covid-19 di Kaltim, edisi 21 Juli 2020
[gview file=”https://beritakaltim.site/wp-content/uploads/2020/07/PR-126-tanggal-21-Juli-pukul-12.00.pdf”]
Comments are closed.