SAMARINDA, beritakaltim.co- Di sela situasi mencekam akibat terus bertambahnya angka pasien tertular virus Korona setiap hari di Kalimantan Timur, update 27 Juli 2020 justru menunjukkan adanya jumlah kesembuhan yang tinggi mengalahkan peningkatan pasien terkonfirmasi positif. Menurut Satgas penanganan Covid-19 Kaltim, yang sembuh ada 22 orang dan yang terkonfirmasi positif 18 orang.
Adanya kabar gembira itu sekaligus menepis anggapan sementara pihak yang mengatakan berita-berita di media cenderung menakut-nakuti masyarakat. Bahkan banyak warga yang terang-terangan menyebutkan berita-berita media tentang Covid-19 adalah hoaks untuk mengambil keuntungan dalam situasi itu. Keuntungan dimaksudkan terkait adanya anggaran pemerintah disemua level digunakan untuk keperluan penanganan covid-19.
Juru bicara Satgas penanganan Covid-19 Kaltim Andi M Ishak mengatakan, peningkatan jumlah pasien tertular virus masih terus naik. Bahkan, dari data tracing dan swab, diketahui sebagian penularan diakibatkan adanya transmisi lokal.
Hal itulah membuat beberapa kawasan di Kota Samarinda diperketat kembali. Acara pertemuan tatap muka yang sebelumnya dimulai kembali, terpaksa diubah kembali dengan pertemuan virtual.
“Kita tidak henti-hentinya mengingatkan kepada masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan,” ujar Andi M Ishak.
Dengan kesembuhan 22 pasien tertular virus Korona membuat total yang sembuh di Kalimantan Timur sebanyak 774 orang. Sementara saat ini yang masih dirawat menunggu sembuh ada 383 pasien positif.
Sementara dengan pertambahan 18 pasien positif baru, total yang positif di Kaltim sebanyak 1.184 orang dengan 28 orang meninggal dunia. #le
Comments are closed.