BeritaKaltim.Co

Wakapolda Kaltim Penerima Penyuntikan Perdana Vaksin Covid-19

BERITAKALTIM.CO- Penyuntikan perdana Vaksin covid-19 di Balikpapan secara simbolis telah dilakukan, Orang pertama yang menerima suntikan vaksin adalah Wakapolda Kaltim Brigjen Pol Hariyanto.

Penyuntikan perdana ini diikuti 40 orang yang terdiri dari sejumlah tokoh Forkopimda dan Tokoh Masyarakat yang ikut andil dalam pemberian penyuntikan vaksinasi.

Sebelum penyuntikan, tahapan yang harus dilakukan kali pertama, yakni pendaftaran dan registrasi data. Kemudian screening kesehatan analisa fisik dan vaksinasi.

Kemudian setelah vaksinasi, dilakukan observasi selama 30 menit dan terakhir pemberian surat yang menandakan telah divaksinasi petugas kesehatan.

Waka Polda Kalimantan Timur (Kaltim) Brigjen Pol Hariyanto seusai observasi menghimbau kepada masyarakat untuk tidak takut divaksin Covid-19.

“Saya menghimbau kepada seluruh masyarakat jangan takut divaksinasi. Karena vaksin itu aman dan halal. Jaga diri dan keluarga kita dengan vaksinasi,” ucap Wakapolda seusai observasi 30 menit.

Setelah melewati semua tahapan, Wakapolda menyampaikan kondisinya tidak ada keluhan apa-apa dan tidak ada efeknya.

“Kondisi saya sudah 30 menit tidak ada keluhan apa-apa, enggak ada masalah, seperti biasa saja,” ungkap Brigjen Pol Hariyanto.

Wali kota Balikpapan Rizal Effendi saat sambutan penyuntikan perdana vaksin covid-19 di halaman Pemkot Balikpapan menyampaikan, hari ini adalah pencanangan tahap pertama Vaksin Covid-19 di Kota Balikpapan bersama 10 pejabat publik, Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat.

“Ada 10 pejabat publik, tokoh agama yang mengikuti penyuntikan vaksin ini,” jelasnya.

Rizal juga berharap dukungan semua pihak di kota Balikpapan untuk mendukung Pembentukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), mengingat sampai hari ini jumlah yang tetkonfirmasi positif berjumlah 9.360 orang dengan yang dirawat di rumah sakt berjumlah 388 orang.

“Adapun rumah sakit yang melayani covid-19 di Balikpapan ada 11, dengan kapasitas 467 tempat tidur namun yang terusi 398 dan tersisa 60 orang, sedangkan ICU total 38 ruangan yang terusi mencapai 35 ruangan,” ujar Rizal.

Saat ini kota Rizal juga mengingatkan Balikpapan zona merah, sehingga PPKM di Balikpapan direncanakan akan diperpanjang tapi tetap akan ada evaluasi dalam perpanjangan tersebut.

“Kami harap jika PPKM ini diperpanjang, kami tahu semua terdampak tapi ini semua juga untuk antipasi penyebaran covid-19,” jelasnya.

Selain Waka Polda Kaltim, terlihat juga Kapolresta Balikpapan Kombes Pol Turmudi, Dandim 0905 Balikpapan Letkol Arm I Gusti Agung Putu Sujarnawa, Kepala Disdukcapil Balikpapan Hasbullah Helmi, serta sejumlah tokoh lain ikut divaksin. #

Wartawan: Thina

Comments are closed.