BERITAKALTIM.CO – Duka kembali melanda jajaran tenaga kesehatan (nakes) tanah air. Salah satu garda terdepan itu berpulang di RSD Wisma Atlet. Adalah Liza Putri Noviana, Tenaga kesehatan yang meninggal karena tertular virus Corona (COVID-19).
Liza telah menjadi nakes perawat di Wisma Atlet sejak awal masa pandemi 2020 lalu. Ia menjadi nakes pertama di Wisma Atlet yang meninggal karena COVID-19.
“Almarhumah sudah mengabdi dari awal pandemi. Nakes pertama yang gugur semenjak berdirinya Wisma Atlet sebagai rumah sakit darurat COVID-19,” ucap Kapendam Jaya, Kolonel Arh Herwin Budi Saputra, saat dihubungi media.
Pangdam Jaya Pangdam Jaya, Mayjen TNI Mulyo Aji, hadir ke Wisma Atlet untuk melepas jenazah Liza ke Cilacap yang merupakan daerah asalnya.
Suasana haru menyelimuti prosesi upacara pelepasan jenazah yang berlangsung di Tower 1 Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (24/6/2021) malam. Seperti diwartakan detikcom, acara diawali dengan proses salat jenazah dengan posisi Jenazah Liza berada di dalam mobil ambulans.
Kesedihan terasa kental saat seluruh jajaran Wisma Atlet tampak menyalakan lilin sebagai tanda penghormatan. Acara berlangsung begitu hikmat. Beberapa nakes yang merupakan rekan sejawat Liza terlihat menangis.
“Hari ini kita kehilangan rekan yang sudah menemani kita sejak berdirinya rumah sakit ini. Rekan yang selalu setia, selalu tanpa pamrih berusaha untuk membantu saudara-saudara kita yang lain sampai dengan sehat. Dialah Liza Putri Noviana, usia 24 tahun. Salah satu nakes terbaik yang dimiliki bangsa ini,” kata Mulyo dalam sambutannya.
“Ia rela berjuang mengorbankan keselamatannya demi orang lain. Untuk itu mari kita sama-sama mengantar jenazahnya, melepas dari Wisma Atlet ini menuju ke Cilacap,” katanya.
Atas nama pemerintah Mulyo mengucapkan terima kasih atas perjuangan yang telah dilakukan Liza. Dia mendoakan agar keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan dan ketabahan hati.
“Saya atas nama pemerintah negara dan penanggung jawab rumah sakit ini mengucapkan terima kasih dan selamat jalan kepada Liza Putri Noviana yang telah berpulang mendahului kita karena sakit. Semoga Allah menerima segala amal ibadahnya, menempatkan beliau di tempat yang sebaiknya dan bagi keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan. Selamat jalan suadaraku, Liza Putri Noviana. Kami di sini kehilangan, kami di sini mengantar jenazahmu. Selamat jalan,” katanya.
Setelah memberikan sambutan, acara dilanjutkan dengan penyerahan jenazah dari Pangdam Jaya ke pihak keluarga. Acara diiringi dengan lagu ‘Gugur Bunga’. Selain menyalakan lilin, para hadirin menyalakan lampu ponsel. Mobil jenazah kemudian diberangkatkan ke Cilacap, Jawa Tengah. (*)
Comments are closed.