BERITAKALTIM.CO- Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kaltim di bawah kepemimpinan Arif Rahman Hakim dan Romadhony Putra Pratama menegaskan bukanlah KNPI Abal-abal.
Hal tersebut disampaikan menyusul adanya Musda KNPI di Kutai Timur (Kutim), Kalimantan Timur dari KNPI kubu lain.
Sekretaris DPD KNPI Kaltim Romadhony mengatakan bahwa pihaknya ada distruktural KNPI hasil Musda XIV KNPI di Ballroom Hotel Aston Samarinda pada Sabtu, 23 Januari 2021 lalu.
“Kami bukan KNPI warung kopi yang ujuk-ujuk dapat SK,”kata Romadhony pada, Selasa (06/07/2021).
Mengenai adanya Musda dari pihak lain, Doni begitu ia disapa mengatakan, pihaknya mempersilahkan pihak manapun untuk melaksanakan Musda di daerah.
“Tapi perlu diingat bahwa kami satu-satunya DPD KNPI Kaltim yang melaksanakan Musda, KNPI turunan dari kongres Bogor ke XV. Artinya jelas ya kami prosedural dan administrasi keorganisasian kami selesaikan, dari musda hingga turunnya SK,” ungkapnya.
Untuk di Kutim, berlangsung Musda pada Minggu (6/6/2021) oleh DPD KNPI Kaltim Kubu Arif Rahman Hakim dan Romadhony. Felly Lung Terpilih Jadi Ketua KNPI Kutim secara aklamasi. Sekaligus menjadi ketua formatur penyusunan pengurus KNPI Kutim. Kemudian terpilih sebagai sekretaris itu Khairudi dan bendahara Sofyan.
Doni menjelaskan, pelaksanaan Musda itu langsung di buka oleh Bupati Kutim, hadir juga wakil bupati Kutim, Kapolres Kutim, Komandan Korem Kutim dan beberapa OPD dari Pemkab Kutim.
“Musda ini di akui oleh pemkab kutim, artinya kami bukan ‘knpi warung kopi’ yang nongkrong, cerita-cerita, ujuk-ujuk dapat SK dari pusat tanpa melaksanakan Musda terlebih dahulu, masyarakat sudah pintar lah menilai mana yang benar,” tutupnya. #
Wartawan: Heriman
Comments are closed.