BERITAKALTIM.CO- Anggota Komisi IV DPRD Kaltim Abdul Kadir Tappa menekankan pentingnya pencegahan dan penyalahgunaan narkotika terhadap masyarakat Kaltim.
Walaupun secara regulasi, Kaltim telah memiliki Peraturan Daerah (Perda) Nomor 7 Tahun 2017 tentang Fasilitasi Pencegahan Penyalahgunaan Narkotika. Dari itu pula, setiap anggota dewan juga memiliki peranan penting guna menyampaikan aturan tersebut.
“Agar masyarakat mengetahui perannya dan pemerintah daerah dalam menanggulangi bahaya narkoba,” ungkap Kadir sapaan saat dikonfirmasi. Senin (26/7/2021).
Abdul Kadir Tappa juga membeberkan permasalahan narkotika di Benua Etam yang masih sangat mengkhawatirkan. Dilihat dari data yang ada saat ini, posisi Kaltim menurutnya masih belum aman.
Hal itu dikarenakan banyak faktor yang menyebabkan terus meningkatnya penyalahgunaan narkoba. Salah satunya peran keluarga yang masih kurang.
“Akibatnya seorang anak salah bergaul, mencoba dan akhirnya terjerumus,” terang politisi dari Fraksi Golkar itu.
Oleh karenanya, Kadir memiliki harapan agar masyarakat senantiasa aktif menekan persoalan narkotika agar Kaltim dapat mewujudkan daerah zero narkoba.
“Masyarakat juga punya hak dan tanggung jawab dalam upaya pencegahan, pemberantasan dan penyalahgunaan narkoba,” pungkasnya. #
Wartawan: Heriman
Comments are closed.