BeritaKaltim.Co

Aturan Cuan La Liga, Penyebab Messi Out dari Barca

BERITAKALTIM.CO – Sempat diwartakan bahwa Lionel Messi tinggal selangkah lagi memperpanjang kontraknya di Barcelona. Kesepakatan soal kondisi gaji sudah didapatkan, hanya tinggal mengurus detil akhir.

Tiba-tiba, kondisi berubah total. Semuanya gegara aturan La Liga. Messi dan Barcelona sejatinya sudah mencapai kata sepakat untuk kontrak berdurasi lima tahun. La Pulga bahkan bersedia untuk dipotong gajinya hingga 50 persen, dari seharusnya sekitar 650 ribu euro per pekan setelah dipotong pajak.

Dari kontrak lima tahun tersebut, Messi juga cuma digaji selama dua tahun yang membuktikan cintanya kepada Barcelona. Ini berbeda dengan musim lalu ketika dia ngotot untuk pergi dari klub itu karena kesal dengan presiden Josep Maria Bartomeu.

Kali ini kondisinya berbeda, dengan alasan menyeimbangkan neraca klub, La Liga sepertinya enggan Messi berlama-lama di kompetisi teratas spanyol itu dengan gajinya yang wah.

Adalah Presiden LaLiga, Javier Tebas jadi biang keladi kegagalan Lionel Messi bertahan di Barcelona. Otoritas LaLiga mengadang transfer tersebut. Barcelona tidak diizinkan merekrut pemain lagi sebelum bisa memangkas salary cap hingga di bawah 200 juta euro.

Sebab, LaLiga memberikan aturan salary cap untuk semua klub peserta demi menjaga kondisi keuangan di tengah pandemi virus corona. Barcelona termasuk klub yang gawat karena terlilit utang lebih dari 1 miliar euro.

Tak cuma Messi, ada juga tiga pemain baru yang tidak bisa didaftarkan yakni Memphis Depay, Sergio Aguero, Eric Garcia, dan Emerson Royal. Tagihan gaji Barcelona setidaknya harus mencapai 75 persen dari total pemasukan klub.

Tentu saja kegagalan Messi lanjut di klub Catalan itu bukan salah sepenuhnya presiden Joan Laporta dan manajemen. Publik coba menyalahkan LaLiga yang justru menghalangi Barcelona mempertahankan aset terbaiknya.

LaLiga seharusnya paham, Messi adalah alat jualan utamanya setelah Cristiano Ronaldo pergi tiga tahun lalu. Tapi, Messi tidak marah ke Tebas selaku bos LaLiga karena menyadari kesulitan Barcelona saat ini.

“Saya tahu kita tidak bisa lanjut karena LaLiga, utang klub begitu besar dan klub tidak mau menambahnya lagi,” ujar Messi seperti dikutip The Athletic.

“Saya tidak ada komentar apapun soal dia (Javier Tebas). Saya tidak punya masalah dengannya,” sambung Lionel Messi.

Apapun itu pada akhirnya Messi harus hengkang dari klub yang membuat namanya mendunia. Era baru La Lagi tanpa Messi mau tak mau harus dimulai. (*)

 

Comments are closed.