BeritaKaltim.Co

Mantan Pembunuh Berantai Sadis Ini Jadi Youtuber Populer di Brasil

BERITAKALTIM.CO – Kesempatan kedua selalu bagi mereka yang mau berubah menjadi lebih baik.

Hal itu nampaknya sedang dijalanai Pedro Rodrigues Filho atau lebih dikenal dengan nama ‘Pedrinho Matador’ salah seorang pembunuh berantai paling brutal dan paling terkenal di Brasil. Kekacauan yang disebabkannya membuat berita soal Filho sangat diikuti masyarakat Brazil.

Pedro Rodrigues Filho beringas sejak muda. Kini, diusia yang memasuki senja, ia mencoba berbagi cerita dengan banyak orang sekaligus menyampaikan alasannya membuat keonaran dan kesalahan dimasa silam. Tak disangka YouTube miliknya, sangat diminati. Kini ia merasa bertanggung jawab untuk mengedukasi masyarakat bahwa tindakan kriminal adalah bukan suatu hal yang keren dan bisa dibanggakan. Dimasa tuanya kini, ia tinggal di sebuah pertenakan kecil bersama keluarganya. Ia juga berkomitmen untuk tidak melakukan kejahatan apapun lagi.

Bak di film Vincenzo, Filho menjadi seorang selebriti di Brasil. channel YouTube-nya sendiri ‘pedro matador x lazaro’, Ia diikuti oleh 253 ribu subscribers. Salah satu konten video paling banyak dinonton, saat ia menceritakan masa kelamnya

Ada pro dan kontra soal terkenalnya Filho. Bagi mereka yang pro, Filho hanya melakukan kejahatan kepada orang yang sepantasnya mendapatkannya (namun lolos dari hukuman ‘sepadan’), sementara bagi yang kontra tidak pernah ada pembenaran untuk pembunuhan.

Semasa kecil, Pedro Rodrigues Filho sering melihat kekerasan di sekitarnya. Ia pertama kali ditangkap tahun 1973 dan dibebaskan tahun 2007. Mengutip Daily Star, ia disebut telah membunuh lebih dari 100 orang. Menurut psikiater, Filho adalah seorang psikopat di mana ia tidak dapat memiliki penyesalan dan belas kasih kepada orang lain.

Awalnya dia didakwa 126 tahun di penjara, tapi hukumannya naik jadi hampir 400 tahun karena membunuh sesama narapidana di penjara. Ia pun ‘hanya’ melakukan itu kepada orang-orang yang dirasa tidak mendapatkan hukuman yang sepadan dengan kejahatan yang mereka lakukan.

Karena kebijakan di Brasil saat itu, hukuman Filho berkurang menjadi 34 tahun. Ia pun bebas pada 2007. 2011 ia ditangkap dan bebas lagi tahun 2018. (*)

Comments are closed.