BERITAKALTIM.CO- Rasa penasaran kenapa Lionel Messi ditarik keluar lapangan saat PSG bersua dengan Lyon di laga lanjutan Ligue 1 pada 20 September 2021 lalu terjawab. Sebelumnya beredar kabar Messi ngambek karena pelatih Mauricio Pochettino menggantinya.
Menurut Mauricio Pochettino, dia menarik keluar Lionel Messi dari laga PSG vs Lyon itu karena yang bersangkutan mengalami cedera. Usai laga tersebut, Messi absen lawan Metz dan Montpellier.
Berita itu berbeda dengan yang beredar. Seperti kata eks penyerang PSG Nicolas Anelka dan dilansir pada laman bola.net, bahwa sejak peristiwa penarikan keluar lapangan itu Lionel Messi tak akan melupakan perlakuan Mauricio Pochettino.
PSG bersua dengan Lyon di laga lanjutan Ligue 1 pada 20 September 2021 lalu. Di laga yang digelar di Parc des Princes itu, Messi menjadi starter. Akan tetapi Messi tak bermain penuh selama 90 menit. Ia ditarik keluar Pochettino pada menit ke-76.
Saat di pinggir lapangan, Messi diduga ngambek. Ia tampak mengabaikan ajakan Pochettino untuk berjabat tangan.
Lionel Messi juga tampak memandang tajam ke arah Mauricio Pochettino. Jelas ia tak suka diganti, apalagi saat itu ia sedang bersemangat mencetak gol demi meraih kemenangan.
“Sepenuhnya,” kata Anelka, ketika ditanya oleh Le Parisien apakah ia rasa memahami frustrasi Messi dengan pergantian tersebut.
Anelka kemudian mengklaim Messi pasti langsung menandai Pochettino usai laga tersebut. Ia yakin La Pulga akan selalu mengingat hal itu dan mungkin punya potensi balas dendam.
“Anda tidak mengganti pemenang Ballon d’Or enam kali pada menit ke-65, ketika ia belum mencetak gol untuk timnya. Itu sangat memengaruhi isi kepalanya,” cetus Anelka.
“Seorang penyerang membutuhkan pelatihnya untuk menunjukkan kepercayaan dirinya, dan itu tidak akan berhasil. Saya mungkin bicara terlalu percaya diri tetapi Messi tidak akan melupakan apa yang telah dilakukan Pochettino. Itu akan tetap bersamanya. Ia adalah bintang tim dan itu adalah pertandingan pertamanya di Parc des Princes. Akan sangat sulit untuk pulih dari situasi itu,” klaimnya.
“Messi tidak bermain melawan Metz, dan bagi saya itu sudah menjadi respons. Anda tidak bisa mengatur Messi seperti itu. Pelatih ingin mengirimkan pesan yang kuat, yang bagus, tapi ini Messi,” seru Anelka. #
Wartawan: le
Comments are closed.