BERITAKALTIM.CO- DPRD Kota Balikpapan menggelar rapat paripurna ke-38 masa sidang ke III tahun 2021 dengan agenda penyampaian pemandangan umum fraksi-fraksi DPRD terhadap nota penjelasan Wali kota Balikpapan atas Rancangan peraturan daerah tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kota Balikpapan tahun 2021-2026.
Rapat paripurna dipimpin oleh Wakil ketua DPRD kota Balikpapan Budiono dan dihadiri anggota DPRD kota Balikpapan di Ruang rapat gabungan DPRD kota Balikpapan, Senin (11/10/2021).
Enam juru bicara perwakilan Fraksi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Balikpapan menyampaikan pandangan terhadap nota penjelasan Wali Kota Balikpapan tentang Laporan atas Rancangan peraturan daerah tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kota Balikpapan tahun 2021-2026.
Adapun Raperda RPJMD sesuai visi wali kota yakni mewujudkan penyelenggaraan tata pemerintahan yang baik, mewujudkan sumber daya manusia yang berkualitas tinggi, menyediakan infrastruktur yang memadai, mewujudkan kota nyaman dihuni berwawasan lingkungan, mengembangkan ekonomi kerakyatan yang kreatif.
Perwakilan juru bicara dari Partai Golkar Nelly Turuallo, juru bicara Partai PDI-P include PKB Suwanto, juru bicara Partai Gerindra Siswanto , juru bicara Partai PKS Laisah Hamsah , juru bicara Partai Demokrat Mieke Heny, dan Juru bicara dari Partai Gabungan Simon Sulean.
Nelly Turuallo perwakilan fraksi Golkar menyampaikan usulan agar lelang jabatan Perumda Manuntung segera dilakukan.
Suwanto perawakilan fraksi PDI-P include PKB menyampaikan Perwujudkan ekonomi kreatif, pembangunan yg berkesinambung, dan pentingnya koordinasi RT setempat untuk penerimaan bansos. Untuk pendidikan diperlukan strategi pemerataan pendidikan, dan pentingnya sarana prasarana pendidikan untuk mencetak SDM handal.
Siswanto perwakilan dari partai Gerindra menyampaikan keluhan terkait Bantuan sosial tunai dan PKH karena penerima bantuan tidak sesuai yang diperuntukan.Dan pengaspalan jalan yang menghubungkan Balikpapan Utara dengan Balikpapan Selatan tepatnya di area transat segera terealisasi.
Laisah perwakilan dari partai PKS mengusulkan pembangunan RS Islam, prostitusi Manggar dan sabung ayam agar secara resmi dihentikan.
Meike Heny perwakilan partai Demokrat mengusulkan pemanfaatan pemeliharaan keamanan aset kota Balikpapan, segera mengganti pejabat yang terlalu lama menjabat dalam satu tempat yang sama guna memberikan kesempatan ASN lain sehingga tercipta inovasi yang baru dalam menjalankan program pemerintah.
Perusahaan Daerah Tirta Manuntung dapat meningkatkan pelayanan sambungan baru di wilayah yang belum dijangkau fasilitas air.
Memanfaatkan SDA agar pariwisata yg dikelola pemerintah atau swasta, manuntung hasil audit dijabarkan kepada masyarakat. PDAM menegaskan direksi agar fokus peningkatan sambungan baru yang di wilayah yang minim, pembangunan mati suri tidak digunakan, mengkaaji ulang kaporit, efesiensikan pembelanjaan.
Simon Sulean menyampaikan kurangnya waktu pembahasan RPJMD yang dilakukan pansus, konsultan publik sehingga penanganan masalah banjir tidak akurat. #
Wartawan: Thina
Comments are closed.