BERITAKALTIM.CO- Siapa pelaku yang tega menganiaya dan membunuh wanita muda di kamar hotel MJ Jalan KH Khalid Samarinda kini menjadi tugas pihak kepolisian mengungkapnya. Sejumlah barang bukti dan saksi sudah dikumpulkan, untuk dijadikan petunjuk menelusuri kasus berdarah tersebut.
Bukti-bukti yang dikumpulkan dari Kamar 508 Hotel MJ tempat perempuan itu menginap, di antaranya adalah alat kontrasepsi kondom sebanyak 3 pcs. Kemudian minuman anggur merah dalam botol, serta makan-makanan ringan. Ada juga surat keterangan sudah vaksin covid-19 atas nama Rabiatul Adawiyah yang beralamat di Jalan Mantuil RT 003, Banjarmasin Kalimantan Selatan.
Seperti diberitakan sebelumnya, jasad wanita itu ditemukan petugas hotel, Sabtu (16/10/2021) pagi. Tubuhnya tergeletak di lantai berbalut kaus dan mengenakan celana pendek, namun banyak darah dan luka diduga bekas penganiayaan.
Tim dari Inafis Polresta Samarinda begitu menerima laporan mayat di kamar hotel, langsung ke lokasi. Setelah dilakukan pemeriksaan dan olah TKP (Tempat Kejadian Perkara), polisi membawa mayat ke Rumah Sakit Abdul Wahab Sjahranie Samarinda untuk visum dan autopsi.
Sejauh ini belum ada keterangan resmi polisi; baik menyangkut identitas mayat maupun dugaan pelakunya.
Selain ditemukan sejumlah alat bukti di dalam kamar, polisi juga menerima keterangan petugas hotel. Menurut cerita petugas hotel yang pertamakali menemukan mayat tersebut, dia membuka kamar tersebut karena ada permintaan dari seorang tamu wanita lain yang diduga adalah teman korban.
Petugas hotel terkejut karena saat membuka kamar melihat korban bersimbah darah. Sementara, wanita temannya yang menjadi tamu hotel juga dan memintanya membuka pintu, menghilang entah ke mana.
Petugas hotel mengatakan tidak memperhatikan lagi kemana wanita yang diduga teman korban tersebut. #
Wartawan: charle
Comments are closed.