BERITAKALTIM.CO- Dalam rangka kunjungan kerja dan masih dalam masa reses, Wakil Ketua DPD RI, Mahyudin mengunjungi Kota Balikpapan.
Kunker tersebut secara langsung disambut Wali Kota Balikpapan Rahmat Mas’ud didampingi Asisten I Tata Pemerintahan, Syaiful Bahri di Kantor Wali Kota, Senin (18/10/2021).
Wakil Ketua DPD RI Mahyudin mengatakan, tidak ada pembahasan khusus dalam pertemuan ini hanya melaksanakan tugas Konstitusi DPD RI menghadapi isu tentang amandemen UUD 1945 yang kelima.
Pihaknya berharap ada support dari daerah-daerah yang juga berkaitan dengan lembaga DPD RI untuk melakukan revitalisasi fungsi tugas dan kewenangan ini.
“Kami berharap amandemen ini masuk penguatan fungsi DPD itu kita bikin dua kamar yang efektif. Dalam rangka kita memperjuangkan kepentingan daerah di setara nasional,” ujarnya kepada awak media.
Sehingga kewenangan daerah bisa diperkuat kembali seperti yang dulunya, zaman otonomi daerah sangat kuat, sekarang mulai ditarik kembali segala perizinan termasuk contohnya supermarket yang bisa dikeluarkan langsung Kementerian Perdagangan.
“Hari ini ketemu wali kota guna minta support untuk bersinergi, dengan harapan kewenangan daerah itu bisa diperkuat kembali,” jelasnya.
Sebelumnya kata dia, beberapa waktu lalu otonomi daerah itu sangat kuat, dan sekarang mulai ditarik kembali segala macam perizinan termasuk misalnya izin supermarket sekarang sudah dikeluarkan oleh Kementerian Perdagangan.
“Menurut kami justru itu bisa menimbulkan tumpang tindih kepentingan, bisa jadi wali kota tidak setuju dengan tata kota mereka, dan menimbulkan konflik,” kata Mahyudin.
Untuk itulah harus ada sinergi kerja termasuk minta pendapat para Bupati, Walikota dan Gubernur tentang penerapannya nanti, begitu juga dengan undang-undang cipta kerja yang dianggap menarik kewenangan daerah ke pusat, padahal sejarah mengatakan desentralisasi lebih baik dari pada sentralistik.
“Itulah kira-kira kita berdiskusi sama pak Wali Kota apa-apa hal yang harus segera disampaikan untuk kami perjuangkan di tingkat nasional,” tutup Mahyudin. #
Wartawan: Thina
Comments are closed.