BERITAKALTIM.CO- Pada Hari Jadi Kota Samarinda ke 354 dan Hari Ulang Tahun Pemkot Samarinda ke-62, Samarinda me-launching Aplikasi RT Digital Agen Bankaltimtara, penyerahan secara simbolis Kartu ATM Komunitas RSUD I.A Moeis serta launching ETPD Kota Samarinda didampingi Direktur Utama PT BPD Kaltim Kaltara Muhammad Yamin bersama dengan Pemimpin Kantor Cabang Utama Samarinda Islam Kurniawan .
Prosesi launching dilaksanakan setelah upacara inti yang dilanjutkan dengan Penyerahan Simbolis RT Digital Dalam rangka mendukung peningkatan PAD dan program Pro Bebaya 59 RT Kota Samarinda. Melalui launching program ini PT BPD Kaltim Kaltara siap mendigitalkan iuran warga atau pembayaran dan optimalisasi pembayaran PBB masyarakat kota Samarinda guna peningkatan PAD, dalam hal ini di lingkungan RT Kota Samarinda dapat menggunakan EDC atau scan QRIS.
Pendapatan Asli Daerah bermanfaat untuk menggambarkan keberhasilan pembangunan ekonomi daerah karena pendapatan asli daerah merupakan nilai pendapatan yang benar-benar diterima oleh daerah dan akan digunakan untuk pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. Semakin besar nilai PAD suatu daerah berarti semakin besar anggaran pembangunan dan masyarakat akan semakin sejahtera.
Rukun Tetangga (RT) merupakan lembaga yang dibentuk untuk membantu Pemerintah Kelurahan dalam pelayanan administrasi pemerintahan dan kemasyarakatan dengan kedudukannya yang berada di lingkup terkecil dari suatu wilayah administrasi di desa/kelurahan, sehingga kebijakan yang di buat di lingkungan RT merupakan kegiatan langsung oleh warga dan Masyarakat.
Pada Prosesi selanjutnya, diserahkan Kartu ATM PT BPD Kaltim Kaltara Komunitas yang merupakan hasil kerjasama kolaborasi antara PT BPD Kaltim Kaltara dan RSUD I.A. Moeis Kota Samarinda.
Kartu ATM PT BPD Kaltim Kaltara Komunitas tersebut dapat berfungsi sebagai kartu tanda pengenal atau keanggotaan. Keunggulan tersebut berupa kartu ATM dengan design khusus dan dilengkapi dengan fasilitas yang bermanfaat guna menunjang kemudahan dalam bertransaksi.
Dan puncak dari prosesi launching ini terdiri atas prosesi pelepasan dua Buket Balon Udara sebagai simbolisasi Program optimalisasi Pendapatan Asli Daerah Kota Samarinda melalui Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (ETPD) untuk kegiatan transaksi belanja dan pendapatan daerah serta pembayaran di masyarakat secara non tunai yang berbasis digital sebagai upaya mendukung transparansi sistem pemerintahan daerah Kota Samarinda.
Hal ini merupakan kolaborasi PT BPD Kaltim Kaltara dengan beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kota Samarinda menuju Samarinda sebagai Smart City.
Pelepasan Balon Udara melambangkan di-launchingnya
- “E-SIPATIN” Sistem Informasi Perpajakan Terintegrasi BAPENDA merupakan elektronifikasi pembayaran Pajak Daerah PBB dan PDL melalui VA dan QRIS
- “SIPD 1.4” BPKAD merupakan upaya Pemerintah Kota Samarinda dalam mewujudkan pengelolaan keuangan daerah yang lebih transparan, akuntabel, efektif dan efisien sesuai pilar Smart Governance pada Smart City dalam kolaborasi dengan Bankaltimtara melalui Sistem Informasi Pembangunan Daerah (SIPD) dimana Samarinda adalah kota pertama di Kalimantan yang melaksanakan SIPD dengan versi terbaru yaitu 1.4.
- “E-PARKING E-DERMAGA” DINAS PERHUBUNGAN merupakan elektronifikasi retribusi pembayaran parkir tepi jalan umum dan retribusi pelayanan kepelabuhan melalui QRIS
- “E-RESDA” DINAS LINGKUNGAN merupakan elektronifikasi retribusi pelayanan persampahan/kebersihan kepada warga Kota Samarinda melalui QRIS
- “E-RETRIBUSI PELAYANAN PASAR” DINAS PERDAGANGAN merupakan elektronifikasi pembayaran retribusi pelayanan pasar melalui QRIS dan EDC
- “E-RETRIBUSI PELAYANAN KESEHATAN” DINAS KESEHATAN merupakan elektronifikasi pembayaran retribusi pelayanan kesehatan melalui QRIS
- “E-SIPARET” DINAS PUPR merupakan elektronifikasi Sistem Pajak Retribusi yang merupakan program pembayaran retribusi pengendalian menara telekomunikasi melalui VA
- “E-RSUD” RSUD IA MOEIS merupakan program pembayaran pelayanan Kesehatan rumah sakit IA Moeis melalui QRIS, VA dan EDC. #
Sumber: Humas Bankaltimtara
Comments are closed.