BERITAKALTIM.CO- Pembentukan alat kelengkapan dewan (AKD) DPRD Balikpapan kembali ditunda akibat masih ada fraksi yang belum clear memberikan nama-nama utusannya untuk mengisi AKD.
Setelah hampir satu hari dilakukan rapat pembahasan AKD berjalan alot dan belum menemukan hasil kesepakatan.
Ketua DPRD Balikpapan Abdulloh mengatakan, pembahasan AKD merupakan keputusan politik yang pembahasan dilakukan secara detail terinci untuk penyelesaiannya.
“Pembahasan AKD hari ini belum selesai, Insya Allah akan kami lanjutkan dan laksanakan pada waktu yang akan kami tentukan,” ucap Abdulloh seusai rapat pembahasan AKD di kantor DPRD kota Balikpapan, Selasa (1/3/2022).
Abdulloh tidak merincikan permasalahan yang terjadi dalam pembahasan rapat AKD itu. Abdulloh hanya menyebut beberapa fraksi belum selesai atau clear menyetor nama-nama utusannya untuk mengisi AKD.
“Tidak ada kendala sebenarnya semua berjalan lancar. Cuma ada beberapa kelengkapan dewan yang belum terakomodir, ketimbang jadi perdebatan maka saya skor,” katanya.
Abdulloh menambahkan, jika besok (2/3/2022) kepentingan fraksi telah terakomodir maka pembahasan AKD akan dijadwalkan kembali.
“Jadi diselesaikan masalah itu sampai selesai, dan ini harus semua terakomodir. Sehingga keputusan akhir soft leanding,” tutupnya. #
Wartawan: Thina
Comments are closed.