
BERITAKALTIM.CO- Kampung wisata Edukasi Kang Bejo di Kelurahan Sumber Rejo terus berbenah, salah satunya melalui Gerakan Bersih Indah Sehat dan Aman (BISA).
Gerakan BISA ini mendapat dukungan berbagai pihak seperti dari Wakil Ketua Komisi X DPR RI Hetifah Syaifuddin, Direktur Event Nasional dan Internasional Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenkraf) Dessy Ruhati serta Pemkot Balikpapan.
Kepala DPOP Balikpapan Ratih Kusuma mengatakan, Pemkot Balikpapan memberikan apresiasi ke Komisi X DPR RU dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif atas dilaksanakannya gerakan bisa di Kota Balikpapan, yang diketahui gerakan bisa merupakam rangkaian kegiatan yang mengangat sprit gotong royong dan kolaborasi dalam menyambut kebiasaan baru di destinasi wisata dengan penerapan prokes.
“Gerakan BISA diselenggarakan karena adanya tren kebutuhan serta tuntutan masyarakat akan destinasi wisata yang sehat dan bersih,” ucapnya saat sambutan.
Diharapkan gerakan BISA dapat diadaptasikan oleh destinasi wisata yang ada di Kota Balikpapan serta terintegrasi sehingga industri pariwisata tetap mampu berjalan optimal.
“Sekaligus menjadi pendorong sektor perekonomian lainnya meskipun sampai saat ini pandemi belum berakhir,” katanya.
Senada disampaikan, Wakil Ketua Komisi X DPR RI Hetifah Sjaifudin yang memberikan apresiasi dengan adanya gerakan BISA dan wisata edukasi Kampung Kang Bejo, banyak hal yang bisa dilakukan untuk meningkatkan kunjungan ke kampung kang bejo salah satu usulannya menyiapkan homestay.
“Termasuk wisata itu harus memiliki sesuatu yang beda dari yang lain, dalam hal ini identitasnya apa,” kata Hetifah.
Hetifah menilai, di tengah kondisi pandemi Covid-19 Kampung Bejo melalui gerakan BISA ini akan menjadi kriteria, bahwa tempat wisata ini menjamin keamanan serta kesehatan bagi wisatawan yang akan berkunjung.
“Karena memang di masa Covid-19, kebersihan adalah salah satu kriteria. Sehingga masyarakat kedepan ini menuntut aspek -aspek tersebut ada dan terjamin setiap destinasi wisata,” ujarnya kepada awak media.
Oleh sebab itu, melalui gerakan edukasi Kampung Wisata Kang Bejo gerakan BISA tersebut, dia menilai kedepan akan menjadi simbol untuk wisata Kampung Bejo tersebut.
Diakuinya sebenarnya masih banyak potensi yang dapat dikembangkan di Kampung Bejo tersebut. Diantaranya dengan membuatkan jalur atau tempat-tempat aman. Sehingga ada lokasi khusus di tempat wisata ini untuk melakukan kegiatan dan atraksi, namun tetap aman.
“Mudah-mudahan dengan ini secara simbolik kita ingin memberikan dukungan dan apresiasi kepada teman-teman disini. Baik dari pusat dan dari Disporapar. Tentunya untuk mencoba mempromosikan dan dibantu oleh komunitas, dan influenser, semoga nanti bisa makin menarik dan membanggakan kota Balikpapan dan Kaltim,” jelasnya.
Disamping itu Hetifah katakan, Balikpapan khususnya akan menjadi beranda IKN. Nantinya itu akan mendapatkan kesempatan untuk meraih kemanfaatan sebelum IKN itu sendiri terbentuk. Tentu hal ini akan menjadi sumber berbagai peluang ekonomi.
“Tapi kami ingin dengan mengundang narasumber dapat memberikan masukan bagaimana destinasi ini lebih berkelas lagi. pasti banyak hal yang dapat dikembangkan, ” pungkasnya. #
Comments are closed.