BERITAKALTIM.CO- Anggota DPRD Kaltim Sutomo Jabir mengikuti upacara pelaksanaan peringatan Hari Santri Nasional di Berau, Sabtu (22/10/2022). Sementara anggota DPRD Kaltim lainnya, Ahmed Reza Fachlevi ikut merayakan di Kota Samarinda.
Acara Hari Santri Nasional di Kabupaten Berau, dipusatkan di Halaman Kantor Kementerian Agama Tanjung Redeb. Acara itu dibuka langsung Bupati Berau Hj Sri Juniarsih. Hadir juga unsur FKPD (Forum Komunikasi Pimpinan Daerah) Berau dan perwakilan NU (Nahdlatul Ulama) Berau.
Dijelaskan Sutomo Jabir, kegiatan di Berau diikuti oleh para santri dari sekitar 17 pesantren. Dia sendiri hadir sebagai salah satu anggota DPRD Kaltim dari Daerah Pemilihan (Dapil) VI Berau, Bontang, dan Kutim. Ketua DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Berau ini merasakan momen tersebut merupakan hal yang baik.
“Alhamdulillah berkesempatan hadir bersama santri pada hari yang bersejarah, semoga momentum hari santri menjadi refleksi santri dan pesantren, keduanya merupakan bagian terpenting dalam perjuangan mempertahankan kemerdekaan Indonesia, sehingga menjadi garda terdepan menjaga keutuhan, kesatuan dan persatuan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI),” pungkas Sutomo.
Sementara di Kota Samarinda, adanya momentum Hari Santri Nasional membuat Ketua Komisi IV DPRD Kaltim Ahmed Reza Fachlevi merasakan keharuan dan bahagia saat menghadiri upacara Hari Santri di GOR Segiri Samarinda.
“Selamat Hari Santri 2022. Semoga para santri Indonesia tumbuh menjadi insan teladan bagi negeri. Mari kita semua wujudkan Islam yang sejuk dan cinta damai dalam bermasyarakat. Berdaya menjaga martabat kemanusiaan,” ujar politisi partai Gerindra ini.
Perayaan Hari Santri di GOR Segiri Samarinda dihadiri Habib Muhammad bin Muchdor Al Althos, Rektor Universitas Nahdlatul Ulama H Farid Wadjdy, Plt Kepala Kemenag Kaltim Ahmad Ridani serta Staf Ahli Gubernur Kaltim Diddy Rusdiansyah. Ada pula anggota DPRD Kaltim yang juga Wakil Ketua GP Ansor Kaltim Sapto Pramono.
Reza Fachlevi mengajak masyarakat menjadikan Hari Santri sebagai momen untuk selalu semangat dalam membangun bangsa dan negara dari sisi manusianya.
“Karena manusia yang bermartabat menjadikan bangsa ini semakin kuat. Momen Hari Santri sekaligus menjadi peringatan jasa dan keteladanan para pahlawan secara umum bangsa Indonesia, bukan hanya satu kelompok tertentu saja,” kata politisi muda ini.
Reza menambahkan, Hari Santri ini juga menjadi momen mensyukuri kemerdekaan dan mengenang jasa para pahlawan dengan membulatkan tekad untuk meneladani perjuangan mereka.
“Menjadi santri juga merupakan usaha menjadi manusia sejati dan meneladani Rasulullah. Mari tetap jaga ukhuwah kebangsaan Indonesia dengan menjunjung semangat persaudaraan antarsesama,” urai Reza. #ADV
Comments are closed.