BERITAKALTIM.CO- Anggota DPRD Kalimantan Timur dari daerah pemilihan Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) dan Kabupaten Paser, Baharuddin Muin, merasa bangga daerahnya kini menjadi pusat perhatian masyarakat nasional bahkan internasional, karena ditetapkan menjadi kawasan Ibu Kota Nusantara.
“Tentu ini anugerah luar biasa. Siapa pernah mengira kecamatan sepaku di kabupaten PPU sekarang jadi sering didatangi Presiden dan sejumlah pejabat penting negeri ini,” ujarnya dalam perbincangan dengan Wartawan Beritakaltim, baru-baru ini.
Menurut Baharuddin Muin, pembangunan IKN tentu memberikan efek pada pembangunan daerah-daerah sekitarnya. Untuk itu, dia mewakili warga di daerah pemilihan PP dan Kabupaten Paser, berharap pemerintah pusat juga memperhatikan anggaran untuk pembangunan daerah sekitar IKN.
Politisi dari Partai Gerindra ini tidak menginginkan terjadinya kesenjangan antara kawasan IKN yang megah dan kawasan sekitarnya yang terlihat masih kumuh.
“Makanya saya berharap, presiden juga meluangkan waktu untuk belusukan, melihat kondisi masyarakat dan daerah sekitar IKN, sehingga punya gambaran bagaimana membangun daerah penyangga lainnya di Kalimantan Timur,” tuturnya.
Menurut anggota DPRD Kaltim itu, Presiden Jokowi perlu mendapat masukan dan melihat langsung daerah-daerah sekitar IKN agar menjadi evaluasi dan munculnya kebijakan nasional berkoordinasi dengan pemerintahan provinsi maupun kabupaten / kota.
“Pak presiden tentu bisa melihat mana saja terdapat kekurangan terutama infrastruktur. Diharapkan rencana pembangunan provinsi dan daerah mendapatkan dukungan dari pemerintah pusat,” harapnya.
Selain masih membutuhkan pembangunan fisik atau infrastruktur, menurut Baharuddin Muin, Kaltim juga memerlukan dukungan terhadap kebijakan pemulihan perekonomian pasca pandemi Covid-19. Melalui penguatan ekonomi kerakyatan, pemberdayaan UMKM dalam menghasilkan produk unggulan.
“Program perluasan lapangan kerja dan peningkatan sumbar daya manusia harus tetap menjadi fokus daerah, terlebih dalam menghadapi IKN yang nantinya membuat persaingan dunia usaha dan kerja akan semakin ketat,” tegasnya. #ADV
Comments are closed.