BeritaKaltim.Co

Komisi II DPRD Kaltim Dorong Pemerintah Angkat UMKM

BERITAKALTIM.CO- Ketua Komisi II DPRD Kaltim Nidya Listiyono menilai kondisi ekonomi di Benua Etam cukup baik. Data yang diterimanya pada bulan Oktober 2022, Kaltim mencatat inflasi sebesar 5,84 persen. Angka tersebut berdasarkan indeks harga konsumen atau IHK.

Membaiknya perekonomian di Kalimantan Timur tidak lepas dari peran UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah). Menurutnya, UMKM adalah tulang punggung ekonomi bangsa, sehingga sewajarnya pemerintah melakukan penguatan terus menerus.

Selain membantu permodalan dan kemudahan perizinan, UMKM perlu juga difasilitasi agar mendapatkan sertifikasi badan usaha. Di Kaltim, ada sekitar 344 ribu UMKM yang terdata hingga akhir 2021. Dari jumlah tersebut, 97 persennya usaha mikro.

Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur melalui Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Kaltim sebenarnya tidak berdiam diri saja. Bahkan berbagai upaya dilakukan untuk mengangkat UMKM pasca pandemi yang membuat usaha kecil ikut terpuruk,

Ragam kegiatan untuk merangsang dan menggelorakan kembali pertumbuhan UMKM pascapandemi digelar. Mulai lomba khusus UMKM yang terdiri dari amplang kreasi, amplang original, kue tradisional, stan, hingga video product. Ada juga bazar, gelaran sembako murah, hingga donor darah dan jalan santai.

Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Kaltim juga membina UMKM terkait digitalisasi, bekerjasama dengan platform besar seperti Tokopedia dan Shopee.

UMKM dilatih dan diarahkan untuk memasuki Marketplace. Untuk mendapatkan pasar yang lebih besar. Dan mempermudah transaksi dan pemasaran. Dari ratusan ribu UMKM yang tersebar di Kaltim itu, sudah ada beberapa yang masuk Marketplace besar. Dengan pendampingan dari dinas terkait. #ADV

Comments are closed.