BERITAKALTIM.CO- Kelurahan Muara Rapak, Balikpapan Utara menggelar rapat koordinasi perencanaan dan pembangunan (Rakorenbang) untuk mempertahankan kondusifitas untuk mendukunh pengembangan ekonomi inklusif dan lingkungan yang berkelanjutan.
Kegiatan dilaksanakan di Aula kelurahan Muara Rapak, Senin (9/1/2023) siang. Rakorenbang dihadiri Ketua DPRD kota Balikpapan Abdulloh S.sos, Sekretaris Kecamatan Balikpapan Utara, Ketua LPM, Ketua RT se Kelurahan Muara Rapak.
Lurah Muara Rapak, Bima Wibisono menyampaikan, ada 17 usulan Rakorenbang yang akan disampaikan ke Kecamatan nantinya yang meliputi infrakstruktur jalan, jembatan dan drainase. “Enam puluh persen usulan ini adalah drainase,” ucapnya.
Bima juga memaparkan tiga isu prioritas strategi Muara Rapak yang disampaikan dalam Rakorenbang.
Yang meliputi kurangnya lahan sekolah di kelurahan Muara Rapak. Meski beberapa tahapan telah dilakukan untuk bersurat ke pihak pemerintah kota Balikpapan maupun Pertamina.
“Keluhan tiap tahun waktu daftar sekolah, karena di kelurahan Muara Rapak tidak memiliki SMP dan SMA/SMK negeri, ” jelasnya.
Lanjut Lurah muara Rapak, pembangunan infrastruktur jalan, jembatan dan drainase menjadi salah satu prioritas usulan Rakorenbang tahun ini.
Seperti perbaikan jembatan lampu merah Muara Rapak yang sudah keropos dan juga perbaikan drainase sepanjang jalan Inpres I.
” Satu yg menjadi kebanggan Kelurahan Muara Rapak saat ini yakni telah bebas indikator kumuh. Ini semua berkat kerja keras Ketua RT, “katanya.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua DPRD Kota Balikpapan Abdullah S.sos menyampaikan, Rakorenbang ini masih ditahap awal dikelurahan nantinya akan dilanjutkan ditingkat Kecamatan.
Berbagai usulan Rakorenbang disampaikna mulai dari Pendidikan, Infrakstruktur dan terkhusus PDAM dan pembangunna sekolah perlu mendapat perhatian publik.
“Ini bagian yang perlu diperhatian khusus, tetapi pemerintah tidak tinggal diam, progres selalu jalan. Saat ini sekolah sudah mulai dibangun dan PDAM lagi presure untuk melayani rakyat lebih baik lagi, ” ucapnya.
Oleh karena itu, Abdullah mengusulkan agar Rakorenbang tingkat kecamatan Balikpapan Utara menghadirkan Dinas terkait yang membidangi permasalahan tersebut sehingga keluhan dan keinginan masyarakat bisa terjawab dan terealisasi.
“Saya minta khusus Rakorenbang kecamatan Balikpapan utara nantinya, pak camat undang Dinas Terkait, ” jelasnya. #