BERITAKALTIM.CO-Silaturahmi puluhan insan pers dari 2 organisasi pers yang ada di Berau, berdiskusi dengan calon anggota legislatif dari Partai Gerindra berlangsung santai dan penuh keakraban, tiga caleg (calon legislatif) dari Partai Gerindra itu melakukan diskusi yang membumi yang berkaitan dengan Kabupaten Berau.
Ketiga caleg Partai Gerindra seperti Drs H Makmur HAPK MM (Caleg DPRD Kaltim nomer urut 2), Hj Seri Marawiah SPd MPd (Caleg DPRD Berau Dapil 1 Nomer urut 3) dan Gideon SE MAP (Caleg DPRD Berau Dapil 4 nomer urut 2), di salah satu rumah caleg, Kamis (26/10/2023)
Terkait solusi persoalan menurunnya tingkat ekonomi masyarakat Berau, Hj Seri Marawiah mengungkapkan semua pihak harus mendorong pengembangan pembangunan dari berbagai sektor Kabupaten Berau, sebagai tamu baru di Partai Gerindra, menyatakan komitmennya mendukung penuh kebijakan partai dalam pencalonan Presiden Prabowo Subianto menjadi Presiden RI di tahun 2024.
Untuk mengatasi persoalan ekonomi yang ada di Berau, lanjut Siti Marawiah, bukan hanya tanggung jawab Pemda Berau saja, melainkan semua pihak sama-sama memikirkan hal ini.
“Yang paling utama adalah terus mendukung dan menggalakan koperasi serta UMKM, karena hal ini menurutnya dapat menumbuhkan kembali ekonomi masyarakat Kabupaten Berau ditengah sulitnya ekonomi paska pandemi Covid 19 lalu,” kata Seri Marawiah.
Dikatakannya, dengan menghidupkan Kembali koperasi-koperasi, UMKM dapat mengangkat harkat dan martabat kaum perempuan di bidang ekonomi. Hingga ujungnya dapat menopang ekonomi keluarga, sesuai program pemerintah.
“Jika koperasi dan UMKM digalakan tentunya ekonomi bisa pelan-pelan bisa stabil ekonomi kita. Hal ini cukup membantu dan cukup efisien meningkatkan ekonomi kerakyatan,” ungkap Seri Marawiah.
Ketika ditanyakan terkait banyaknya persoalan kekerasan perempuan dan anak, menurutnya lemahnya keterwakilan kaum perempuan di parlemen DPRD Kabupaten Berau.
Menurut Seri marawiah tidak tercukupinya kuota 30 persen dari jumlah anggota DPRD Kabupaten Berau tentunya segala permasalahan kaum perempuan tidak tersalurkan dengan baik.
Dirinya tak menepis bahwa suara dan permasalahan-permasalahan kaum perempuan tidak terwakili sepenuhnya, oleh karena dijaman globalisasi saat ini, faktor lemahnya ekonomi secara global yang cukup menekan ekonomi keluarga, salah satunya itu juga penyebab terjadinya kekerasan terhadap kaum perempuan di dalam rumah tangga.
Tentunya, lanjut dia , dengan seimbangnya perwakilan kaum perempuan setidaknya dapat menyuarakan hal dimaksud.
Sebenarnya persoalan kekerasan perempuan dan anak ini, memang kalau kita lihat dari tahun ke tahun makin meningkat, hal itu bisa kita sama-sama lihat di berbagai media khususnya di Berau, baik itu kekerasan rumah tangga, pelecehan seksual yang dilakukan terhadap anak.
“Kita harus bersama sama menyikapi ini dan mencarikan solusinya,” tegas Seri Marawiah.
Hal senada juga diungkapkan Gideon bahwa pengembangan pembangunan dari berbagai sektor Kabupaten Berau tentunya itu merupakan komitmen bersama, mendukung penuh kebijakan partai dalam pencalonan Prabowo Subianto menjadi presiden RI di tahun 2024.
“Koprasi dan UMKM dapat meningkatkan ekonomi masyarakat Berau. Koperasi dan UMKM ini dapat menopang ekonomi keluarga,” ujar Gideon secara singkat.
Di sisi lain, Makmur HAPK, mengucapkan permohonan maaf, baik jika selama dirinya sebagai Bupati periode 2005-2015 lalu maupun sebagai anggota DPRD Kaltim lalu terdapat kekurangan dan kesalahan, namun disadarinya bahwa dirinya hanyalah manusia biasa yang memang tidak luput dari kesalahan.
Menurut dia, perjuangan tentu harus bisa dirasakan semua kalangan masyarakat. Seperti contoh kecil, terkait peningkatan pembangunan jalan cor beton dari arah Sambaliung sampai ke pesisir.
“Tentu jalan tersebut kita upayakan pada saat itu. Tugas wakil rakyat haruslah amanah, sekaligus bisa menjadi kesan yang baik bagi masyarakat,” kata Makmur HAPK.
Ditambahkan Makmur, menjalin komunikasi dengan semua kalangan itu sangat penting dan tentunya aspirasi masyarakat itu haruslah kita perjuangkan.
Saat silaturahmi itu, Makmur menuturkan alasan pindah partai. Dirinya secara terbuka menegaskan tidak lagi pada partai sebelumnya. Selama 35 tahuna berada di partai sebelumya tentunya banyak kenangan suka dan dukanya.
“Semua masyarakat di Berau tentunya sudah tahu apa yang selama ini terjadi terkait kenapa pindah partai, karena itu bukan lagi menjadi rahasia umum, dan apa yang kami perbuat untuk masyarakat Kaltim dan terkhusus Berau,” ungkap Makmur.
Soal Caleg pada 2024 mendatang, Makmur yakin dan berharap suara-suara yang mendukungnya dulu masih tetap setia.
“Insya Allah pada pemilihan Caleg 2024 mendatang saya akan berupaya lebih keras lagi, agar bisa memperjuakan lebih baik lagi terkait aspirasi dan keinginan masyarakat Kaltim ini. Memang Kita manusia punya keterbatasan, namun ketika perjuangan untuk masyarakat banyak, Insya Allah akan ada jalannya,” tutup Makmur.
Reporter : Surya dan Tim|Editor : Hoesin KH