BERITAKALTIM.CO – Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur melalui dinas sosial provinsi kaltim kembali menunjukkan komitmennya dalam menangani bencana banjir yang melanda wilayah Kabupaten Mahakam Ulu dan Kabupaten Kutai Barat.
Dalam komitmen nya hari ini dilakukan pendistribusian logistik penanggulangan banjir di Pelabuhan Sungai Kunjang. Kamis, (23/5/2024).
Menurut Kabid perlindungan dan jaminan sosial Dinas sosial provinsi Kaltim, Achmad Rasyidi, barang-barang logistik tersebut bersumber dari APBN Kementerian Sosial RI dan telah disalurkan dari Gudang Sentra Budi Luhur Banjarbaru pada Selasa, 21 Mei 2024, ke Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Timur.
“Bantuan ini ditujukan untuk korban bencana banjir yang tersebar di lima kecamatan di Kabupaten Mahakam Ulu, yaitu Kecamatan Long Bagun, Laham, Long Hubung, Long Pahangai, dan Long Apari,” ungkapnya.
Penyaluran bantuan ini sesuai dengan Surat Keputusan Bupati Mahakam Ulu Nomor 300.2/K.61/2024 tanggal 14 Mei 2024 tentang Penetapan Status Tanggap Darurat Bencana Banjir dan Longsor di Kabupaten Mahakam Ulu, serta Surat Permohonan Bantuan untuk Bencana Banjir oleh Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Timur Nomor 400.9/195/DS-1/2024 tanggal 17 Mei 2024.
Achmad Rasyidi menyebutkan, Penyaluran logistik ini diharapkan dapat membantu meringankan beban masyarakat yang terdampak bencana banjir.
“Kami bekerja sama dengan berbagai pihak untuk memastikan bantuan ini dapat segera sampai dan digunakan oleh masyarakat yang membutuhkan. Ini adalah bentuk nyata dari kepedulian pemerintah terhadap warganya yang sedang mengalami musibah,” ujarnya.
Instansi lain yang turut berperan aktif dalam kegiatan ini antara lain BPBD Provinsi Kalimantan Timur, Kodim Samarinda, Polair Polresta Samarinda, dan Taruna Siaga Bencana (TAGANA).
Sinergi antarinstansi ini bertujuan untuk memastikan pendistribusian bantuan berjalan lancar dan tepat sasaran.
Kegiatan pendistribusian logistik ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak, Dan menjadi bentuk kepedulian pemerintah terhadap masyarakat di kab. Mahakam ulu.
“Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan kebutuhan dasar masyarakat terdampak bencana banjir dapat terpenuhi sehingga mereka dapat segera pulih dan kembali menjalani aktivitas sehari-hari,” jelasnya.
Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur berkomitmen untuk terus memberikan perhatian dan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan, terutama dalam situasi darurat bencana seperti ini.
Achmad Rasyidi juga menyampaikan bahwa untuk bantuan barang logistik yang bersumber dari APBD akan di salurkan pada 25 april 2024 mendatang.
“Untuk barang logistik yang bersumber dari APBD sebanyak 4.500 paket akan masuk ke kapal pada hari sabtu ini,” pungkasnya.
Bantuan logistik yang dikirim dalam kegiatan ini meliputi:
1. Kids Ware: 250 paket
2. Family Kit: 250 paket
3. Sandang anak: 580 paket
4. Sandang dewasa: 600 paket
5. Tenda serbaguna: 5 unit
6. Tenda keluarga portable: 30 buah
7. Tenda gulung: 100 buah
8. Selimut: 1.000 lembar
9. Kasur: 400 lembar
10. Makanan siap saji: 1.500 paket
11. Lauk pauk siap saji: 2.500 paket. #
Reporter: Yani | Editor: Wong