BERITAKALTIM.CO – MR.DIY, ritel rumah tangga terbesar di Asia Tenggara yang terkenal dengan produk hemat, lengkap, dan dekat, kembali menunjukkan komitmennya terhadap kebersihan lingkungan melalui “Gerakan Aksi Bersih MR.DIY”.
Bersama World Clean Up Day Indonesia dan komunitas anak muda Samarinda, mereka berhasil mengumpulkan hingga 700 kg sampah di Sungai Mahakam.
Kegiatan ini menjadi bagian dari rangkaian acara menyambut pembukaan toko MR.DIY ke-800 di Jalan DI Panjaitan, Sungai Pinang Dalam, Samarinda.
“Program berkelanjutan ini telah menjadi visi penting bagi MR.DIY,” ujar Ria Sutrisno, Head of Marketing MR DIY Indonesia.
Head of Marketing MR DIY Indonesia, Ria Sutrisno menjelaskan bahwa sebelumnya, MR DIY telah melaksanakan berbagai inisiatif lingkungan seperti edukasi pengenalan sampah untuk anak-anak, workshop pengelolaan sampah bagi UMKM, dan DropBox Program.
Berdasarkan data BPS Kota Samarinda, timbunan sampah di Kalimantan Timur pada tahun 2023 mencapai 841.286 ton, dengan angka pengelolaan sebesar 87,63%. Pemerintah Kalimantan Timur menargetkan untuk mencapai Kaltim Bersih 2025, mengajak masyarakat aktif memilah sampah dan menjaga kebersihan lingkungan.
Gerakan ini disambut antusias oleh 50 orang dari komunitas anak muda Samarinda yang menjadi volunteer (Relawan).
“Sampah yang terkumpul ini menjadi bukti bahwa krisis sampah bisa terselesaikan melalui gotong royong dan aksi nyata seperti ini,” ungkap Ria Sutisno.
MR DIY telah menjadi yang terbesar dalam industri perlengkapan rumah di Asia Tenggara dengan lebih dari 3.000 toko di berbagai negara. Toko terbaru di Samarinda ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan masyarakat akan produk rumah tangga yang berkualitas, hemat, dan lengkap.
“Dengan adanya toko baru ini, kami berharap dapat memberikan cakupan lebih luas dan pilihan lebih banyak bagi masyarakat,” tambah Ria Sutrisno.
MR.DIY menawarkan lebih dari 18.000 jenis produk dengan harga terbaik, berkomitmen untuk terus berinovasi demi menghadirkan produk berkualitas dengan harga terjangkau sesuai motto perusahaan: “SELALU HEMAT”.
“Kami berharap seluruh rangkaian program ini bisa mengajak lebih banyak masyarakat untuk lebih sadar lingkungan, mendorong terciptanya Kaltim Bersih Sampah 2025,” ujar Ria Sutrisno.
Reporter: Sandi|Editor: Hoesin KH