BeritaKaltim.Co

Pj Gubernur Kaltim Komitmen Tingkatkan Kualitas Kearsipan

BERITAKALTIM.CO – Penjabat (Pj) Gubernur Provinsi Kalimantan Timur, Akmal Malik, mengucapkan terima kasih atas kehadiran 1.300 peserta dalam peringatan Hari Kearsipan Nasional (HKN) ke-53 yang diselenggarakan di Hotel Mercure, Lantai 3 Samarinda. Rabu, (29/5/2024).

Dalam sambutannya, Akmal Malik menekankan pentingnya peran kearsipan dalam pembangunan nasional, khususnya dalam mendukung Kalimantan Timur sebagai daerah penyangga utama Ibu Kota Negara (IKN) yang baru.

“Atas nama Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur, dan mewakili pemerintah kota, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada 1.300 orang yang hadir dalam kesempatan ini. Kehadiran bapak dan ibu menunjukkan komitmen kita bersama dalam meningkatkan kualitas kearsipan di seluruh Indonesia, terutama di Kalimantan Timur,” ungkapnya.

Acara yang berlangsung di Samarinda ini tidak hanya menjadi momen peringatan, tetapi juga menjadi ajang untuk memperkenalkan Kalimantan Timur sebagai daerah yang memiliki peran strategis dalam pembangunan nasional.

“Banyak yang lupa bahwa ibu kota Kalimantan Timur itu Samarinda. Alhamdulillah dengan adanya acara ini, 1.300 orang yang hadir bisa lebih memahami hal tersebut,” lanjut Akmal Malik.

Ia juga menyambut baik para peserta dan berharap mereka menikmati keberadaan di Kalimantan Timur khususnya di kota samarinda.

“Selamat datang, semoga bapak dan ibu menikmati Kaltim. Kami memiliki banyak hal yang menarik untuk disampaikan, termasuk sejarah bahwa Kalimantan Timur akan menjadi Ibu Kota Negara.” tuturnya.

Menurut Akmal, Keputusan Presiden untuk menempatkan IKN di Kalimantan Timur bukanlah tanpa alasan. Hal ini bertujuan untuk membangun keseimbangan pembangunan antara wilayah barat dan timur Indonesia.

“Pembangunan kita saat ini sangat Jawa-sentris. Mudah-mudahan dengan hadirnya Rapat Koordinasi Nasional Kearsipan tahun 2024, apa yang sudah tercatat dalam catatan kerajaan Kutai Kartanegara dulu betul-betul terjadi. Kalimantan Timur memang menjadi salah satu instrumen untuk mewujudkan keadilan pembangunan,” tambahnya.

Akmal Malik menegaskan bahwa kearsipan memiliki peran penting dalam pembangunan, terutama dalam era digital.

“Kearsipan menyadarkan kita betapa pentingnya kita harus berubah dari kertas menjadi digital. Saya, sebagai Pj Gubernur untuk kedua kalinya, sebelumnya di Sulawesi Barat, sangat menyadari pentingnya pendekatan digital dalam menyiapkan data.” jelasnya.

Selama ini, hubungan antara pemerintah pusat dan daerah sering terkendala oleh perbedaan data.

“Pusat dan daerah sama-sama yakin datanya benar, ketika kita masih menggunakan pendekatan analog dan kertas, ini sangat tidak efisien,” ujarnya.

Ia mengakui bahwa masalah utama dalam kearsipan adalah keamanan dan fleksibilitas data, yang tidak semua orang dapat memahami. Oleh karena itu, Pemprov Kaltim sangat mendukung tema HKN kali ini yang diharapkan dapat merumuskan langkah-langkah untuk memperkuat kearsipan.

Dengan digitalisasi, diharapkan kearsipan dapat dioptimalkan dan hubungan antara pusat dan daerah dalam mengelola arsip menjadi lebih efisien.

“Dengan digitalisasi, semoga kita dapat mengoptimalkan langkah kita dalam kearsipan, serta memperkuat hubungan pusat dan daerah dalam mengelola arsip yang lebih efisien,” pungkas Akmal Malik.

Peringatan HKN ke-53 ini menjadi momen penting untuk mendorong transformasi kearsipan dari analog ke digital, memperkuat kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah, serta menegaskan peran strategis Kalimantan Timur dalam pembangunan nasional.

Melalui komitmen bersama ini, diharapkan kualitas kearsipan di Indonesia, terutama di Kalimantan Timur, dapat terus meningkat dan mendukung pembangunan yang lebih adil dan merata. #

Reporter: Yani | Editor: Wong

Comments are closed.