BERITAKALTIM.CO – Wali Kota Bontang, Basri Rase menyambut hangat kehadiran Komandan Resor Militer (Danrem) 091/ASN Brigjen TNI, Anggara Sitompul, S.lp., M.Si beserta istri dan rombongan yang hadir ke Bontang dalam rangka Upacara Penutupan TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) ke-120 tahun 2024 dengan gelaran malam ramah tamah yang dilaksanakan di Pendopo Rujab Wali Kota Bontang, Kamis (6/6/2024) malam.
Turut hadir dalam acara tersebut, Sekda Bontang, Aji Erlynawati, jajaran Forkopimda, Komandan POM, Danlanal, Kemenag Bontang, Ketua MUI Bontang, Kepala OPD, Ketua Lembaga Adat.
Dalam sambutannya, Wali Kota, Basri Rase mengucapkan selamat datang dan terimakasih atas kehadirannya dan bantuan TNI terhadap kota Bontang.
“Terima kasih dan selamat datang Pak Jendral beserta rombongan, semoga selalu diberikan kelancaran dalam bertugas,” ujar Basri Rase.
Dalam kesempatan itu, Wali Kota Basri Rase menyampaikan gambaran tentang kota Bontang sebagai kota yang heterogen, dimana semua suku, agama, adat budaya terdapat di Bontang tetapi tetap hidup berdampingan secara damai.
“Alhamdulillah sampai saat ini penuh harmoni dengan penduduknya yang ada peningkatan selama saya menjabat,” ujar Basri
Basri menyebut, dengan adanya pembangunan IKN Nusantara akan memberikan dampak untuk kota Bontang. Sebab, IKN Nusantara menjadi sebuah magnet luar biasa bagi di daerah penyangga. Dengan adanya IKN Nusantara ini, diharapkan akan ada percepatan trans Kalimantan. Berkat sinergitas Dandim, Danyon, dan perusahaan semua masalah di Bontang bisa teratasi.
“Berkat sinergitas pemerintah kota Bontang dan stakeholder, beberapa kegiatan pembangunan dapat dikerjakan dengan aman. Turap sungai di Bontang banyak yang dikerjakan dari hasil TMMD, karena banyak kontraktor yang lari akibat takut ada buaya sungai,” ungkapnya.
Di tempat yang sama, Danrem 091/ASN Brigjen TNI, Anggara Sitompul mengucapkan terima kasih atas penyambutan yang luar biasa yang diberikan oleh pemerintah kota Bontang.
“Terima kasih atas sinergitas yang luar biasa antara pemerintah kota Bontang dengan Dandim dan stakeholder. Saya titip Dandim saya dan Danyon.” tuturnya. #
Reporter : Setia Oktaviani | Editor: Wong | ADV Kominfo Bontang
Comments are closed.