BeritaKaltim.Co

Pemkab Harap ASLI Kukar Bersinergi Mengimplementasikan Program Kukar Idaman

 

BERITAKALTIM.CO-Sekretaris Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kutai Kartanegara (Kukar) Sutrisno membuka Musyawarah Daerah (Musda) ke-satu Aliansi Sasak Lombok Indonesia (ASLI) Kabupaten Kukar di aula Gedung DPRD Kukar, Minggu (23/6/2024).

Kegiatan bertemakan “Silak Besopok, Saling Asah, Saling Asih, Saling Asuh” tersebut turut dihadiri diantaranya Ketua DWP ASLI Kaltim M Hamdan Wirhadi, Ketua Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Kukar Marwan, serta perwakilan kerukunan/Paguyuban yang ada di Kukar.

Ketua ASLI Kaltim M Hamdan Wirhadi dalam sambutannya mengatakan semoga kegiatan musda tersebut menjadi langkah awal bagi ASLI Kukar guna mempersatukan warga Sasak Lombok yang ada di Kabupaten Kukar agar lebih solid kedepannya.

“Semoga melalui kegiatan musda ini akan menjadikan bangsa Sasak yang ada di Kukar ini solid satu sama lain, saling riang satu sama lain, dan saling sedak satu sama lainnya,” ujar M Hamdan Wirhadi.

Sementara, Ketua FKP Kukar Marwan dalam sambutannya mengucapkan selamat bergabung dalam forum pembauran kebangsaan bagi ASLI Kukar yang akan segera terbentuk, dirinya mengajak ASLI untuk sama-sama membangun, dan menjaga Kabupaten Kukar

“Dimana bumi dipijak, disitu langit dijunjung,” kata Marwan.

Sementara itu, Bupati Kukar Edi Damansyah dalam sambutannya yang dibacakan oleh Sekretaris Kesbangpol Kukar Sutrisno mengatakan, bahwa Kabupaten Kukar merupakan kabupaten yang terkenal dengan keragaman suku-sukunya, salah satunya adalah suku Sasak Lombok.

Ditambahkan Sutrisno, Suku Sasak Lombok yang berasal dari Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) telah ada di Kukar sejak tahun 1980-an, dimana menurutnya seiring dengan gelombang pertama program transmigrasi di Desa Kerta Buana, Kecamatan Tenggarong Seberang.

Menurut Sutrisno, sejarah awal kedatangan suku Sasak Lombok hanya berjumlah 76 kepala keluarga (KK), dimana kala itu dikatakannya transmigrasi dari suku Sasak Lombok berprofesi sebagai petani dan pekebun.

“Namun, pada tahun 2015 jumlah masyarakat suku Sasak Lombok di Desa Kerta Buana mengalami peningkatan drastis menjadi 1.972 orang, yang mana jumlah ini terus bertambah seiring dengan pertumbuhan jumlah penduduk di Kabupaten Kukar,” papar Sutrisno.

Saat ini, lanjut Sutrisno masyarakat suku Sasak Lombok memiliki profesi yang beragam, antara lain sebagai politisi, ASN, tokoh agama, pimpinan pondok pesantren, guru agama IsIam, dosen, wirausaha, dan lain-lain.

“Masyarakat suku Sasak Lombok juga memberikan kontribusi besar bagi kemajuan Kabupaten Kukar, baik dalam bidang sosial, budaya, maupun ekonomi,” jelas Sutrisno.

Sutrisno berharap melalui Musda I DPD ASLI Kabupaten Kukar dapat menjadi momentum untuk memperkuat persatuan dan kesatuan masyarakat Sasak Lombok di Kabupaten Kukar.

Diharapkan Sutrisno, pengurus DPD ASLI Kabupaten Kukar yang terbentuk nantinya dapat terus berperan aktif dalam pembangunan Kabupaten Kukar, khususnya bersinergi dalam mengimplementasikan Program Dedikasi Kukar Idaman sebagai program pemerintah daerah yang berkaitan dengan upaya meningkatkan mutu kehidupan masyarakat yang sejahtera dan berbahagia.

“Atas nama Pemkab Kukar, Saya mengucapkan selamat melaksanakan Musda I DPD ASLI Kabupaten Kukar. Saya harap Musda ini dapat berjalan dengan lancar dan menghasilkan keputusan-keputusan yang bermanfaat bagi kemajuan organisasi dan masyarakat Kabupaten Kukar,” tegas Sutrisno.#

Editor: Hoesin KH|Adv|Diskominfo Kukar

Comments are closed.