BERITAKALTIM.CO- Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah menghadiri Tabligh Akbar Istighotsah Kubro dalam rangka bersih desa Desa Bukit Raya di Pondok Pesantren (Ponpes) Al Masyruriyah Desa Bukit Raya Kecamatan Tenggarong Seberang, Senin (1/7/2024)
Tabligh Akbar garapan Majelis Wakil Cabang (MWC) Nahdlatul Ulama (NU) Tenggarong Seberang itu dihadiri ribuan jemaah dari berbagai penjuru Kecamatan Tenggarong Seberang.
Menghadirkan penceramah KH Abu Yazid Ketua Rabithah Ma’ahid Islamiyah Nahdlatul Ulama atau RMI NU Kabupaten Malang.
Seyogyanya Tabligh akbar dan Istighotsah akan menghadirkan Penceramah kondang Gus Muwafik, namun karena sesuatu hal Pimpinan Pesantren Minggir, Sleman, Yogyakarta itu tidak bisa hadir.
Bupati Edi Damansyah menyebutkan bahwa pelaksanaan Istighotsah di Kecamatan Tenggarong Seberang telah terjadwal dengan baik dan dilaksanakan di setiap desa.
Edi Damansyah mengungkapkan di setiap kunjungannya ia selalu mengatakan pembinaan keagamaan di Kecamatan Tenggarong merupakan salah satu pilot projek percontohan.
“Pada kesempatan ini juga saya mengapresiasi dan terimakasih NU Kabupaten Kutai Kartanegara dan NU Kecamatan Tenggarong Seberang. Kegiatan Istighotsah ini tidak terlepas dari program NU Kabupaten Kutai Kartanegara dan NU Tenggarong Seberang,” ungkap Edi Damansyah.
Edi Damansyah memastikan bahwa Pemkab Kukar akan terus hadir bersama–sama khususnya dengan warga Nahdiyin yang ada di Kukar, dan ajak terus berkolaborasi dalam pembinaan keagamaan dan syiar Islam.
Edi Damansyah mengatakan dengan Istighotsah dapat meningkatkan wawasan dan ilmu keagamaan, dan dengan meningkatnya ilmu keagamaan akan meningkatkan kualitas keimanan yang direfleksikan pada pelaksanaan ibadah dan di kehidupan sehari–hari.
“Semoga bapak ibu sekalian kegiatan ini bisa memberikan kontribusi yang besar, karena kalau peningkatan pemahaman ilmu keagamaan yang baik spiritualnya baik pasti hal – hal lain akan baik,” harap Edi Damansyah.#
Editor: Hoesin KH|Adv|Diskominfo Kukar
Comments are closed.