
BERITAKALTIM.CO – Wali Kota Samarinda, Andi Harun, menegaskan bahwa meskipun Teras Samarinda Segmen I telah rampung dibangun dan siap menjadi ikon ruang terbuka hijau di tepian Sungai Mahakam, pembukaannya masih menunggu kepastian keamanan area parkir.
Ia menyatakan bahwa pemerintah kota ingin memastikan tidak ada juru parkir liar sebelum kawasan tersebut diresmikan.
“Meskipun proyek tersebut telah selesai, pemerintah kota ingin memastikan tidak ada juru parkir liar di area tersebut sebelum pembukaan resmi dilakukan,” ujar Andi Harun, Minggu (25/8/2024)
Andi Harun menegaskan komitmennya untuk memberantas parkir liar di seluruh wilayah Samarinda mulai 19 September 2024.
Ia mengakui bahwa upaya ini tidak mudah karena menghadapi tentangan dari pihak-pihak tertentu yang selama ini memanfaatkan ketidakaturan parkir di kota tersebut.
“Saya tahu ini tidak mudah karena kita akan berhadapan dengan oknum yang tak bertanggung jawab. Saya memastikan, tidak ada lagi tempat untuk mereka yang menyusahkan rakyat dengan memungut parkir secara ilegal,” tegasnya.
Wali Kota juga menekankan pentingnya menjaga keamanan dan kenyamanan di Samarinda untuk menarik lebih banyak pengunjung, serta menyiapkan kota ini untuk beralih menjadi kota industri jasa dan perdagangan mengingat sumber daya alam seperti batu bara semakin menipis.
Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kota Samarinda, Marnabas, turut memberikan pandangannya bahwa Teras Samarinda menawarkan pemandangan indah yang akan menjadi daya tarik utama bagi pengunjung, termasuk dengan adanya kapal susur sungai yang akan melengkapi pengalaman wisata di sana.
“Di Teras Samarinda, kami memanfaatkan kapal susur sungai sebagai salah satu daya tarik wisata. Bayangkan nanti kalau kita gunakan kapal susur sungai, orang bisa menikmati pemandangan sambil beribadah di masjid tertua yang terletak berseberangan,” katanya.
Marnabas juga menyebutkan bahwa UMKM akan ditempatkan di area tersebut untuk mendukung perekonomian lokal. Pembukaan Teras Samarinda dijadwalkan pada awal September, menunggu kesiapan dan keputusan Wali Kota.
Proyek Teras Samarinda Segmen I yang dibangun sejak tahun 2023 dengan anggaran Rp36,9 miliar ini diharapkan menjadi salah satu destinasi favorit warga dan wisatawan dengan ruang terbuka hijau, penataan rapi UMKM, dan pemandangan Sungai Mahakam yang menawan. #
Reporter: Sandi | Editor: Wong
Comments are closed.