BERITAKALTIM.CO – Bawaslu Kota Balikpapan menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) dengan tema ” Konsolidasi Pelaksanaan Tahapan Pilkada Tahun 2024″ di Hotel Golden Tulip Balikpapan, pada hari Senin, (2/9/ 2024).
Kegiatan ini dihadiri Kabag Ops Polresta Balikpapan, Kompol Djoko Purwanto fengan
menghadirkan narasumber dari Direktur Sindikasi Pemilu, Erik Kurniawan.
Ini merupakan sosialisasi terakhir Bawaslu Balikpapan dengan mengundang partai politik, ormas maupun stakeholder. Hal ini diungkapkan Ketua Bawaslu Balikpapan, Wasanti saat Rakor dengan stakholdelr
Dalam sosialisasi ini lebih menekankan bahwa Pilkada ini bukan hanya milik penyelenggara, yang mana Bawaslu sebagai pengawas dalam Pilkada.
Akan tetapi semua pihak turut serta mengawasi Pilkada ini, karena Ini menentukan kepala daerah yang akan memimpin Balikpapan untuk lima tahun kedepan. “Kita lebih menekankan tentang netralitas aparatur sipil negara,” terangnya.
Kali ini, Bawaslu Balikpapan mengundang kepolisian karena ingin melihat kesiapan Polres Balikpapan dalam menghadapi Pilkada. Begitu juga, pihaknya mengundang NGO tentu akan melihat ideal Pilkada seperti apa. Ideal dalam arti Pilkada ini tidak ada money politik, tidak ada hoax, politik identitas dan lainnya.
Seperti diketahui bahwa terdapat tiga pasangan walikota balikpapan dan wakil walikota balikpapan tahun 2024. Saat ini tahapan Pilkada 2024 masih tahap pemeriksaan kesehatan bakal calon pasangan walikota balikpapan dan wakil walikota balikpapan tahun 2024.
“Tes kesehatan ini masih sesuai dengan koridornya dan abis Test kesehatan kami akan verifikasi ijazah calon. Hingga saat ini kami belum terima salinan dari KPU Balikpapan dan kami masih menunggu itu,” tutupnya. #
Reporter: Thina | Editor: Wong
Comments are closed.