BERITAKALTIM.CO – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kalimantan Timur (Kaltim) kembali menggelar sosialisasi guna meningkatkan peran mahasiswa dalam pengawasan Pemilihan Serentak 2024. Kegiatan ini berlangsung di Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda, Kamis (12/9/2024).
Anggota Bawaslu Kaltim, Galeh Akbar Tanjung, menekankan pentingnya kolaborasi dengan perguruan tinggi, terutama UIN Samarinda dan Universitas Mulawarman.
Menurutnya, mahasiswa memiliki peran strategis dalam pengawasan Pilkada 2024, khususnya sebagai pemilih pemula yang didominasi generasi Z.
“Sebanyak 60 persen pemilih adalah anak muda. Ini menjadi alasan kami condong mengadakan sosialisasi di kampus. Pemuda adalah investasi masa depan, dan mereka harus paham soal ujaran kebencian, hoaks, serta politik uang,” ungkap Galeh.
Galeh juga menyoroti bahwa jika sosialisasi dilakukan di masyarakat umum, seperti di tingkat RT atau Posyandu, banyak dari mereka sudah terafiliasi dengan tim sukses calon tertentu.
“Bawaslu seperti mendalami lautan jika terus fokus ke sana. Kami lebih memilih mahasiswa yang netral sebagai agen perubahan,” terangnya.
Ia pun mengajak para mahasiswa untuk berperan aktif dalam menjaga demokrasi yang sehat.
“Masa depan ada di tangan kalian. Mari kita bangun demokrasi yang sehat bersama-sama,” pesannya. #
Reporter: Sandi | Editor: Wong
Comments are closed.