BERITAKALTIM.CO – Ketua DPRD Kota Balikpapan Sementara, Alwi Al Qodri mengatakan, akan segera menjadwalkan sidang paripurna untuk mengumumkan susunan unsur pimpinan.
Hal ini dikarenakan pihaknya telah menerima seluruh surat rekomendasi dari partai politik terkait unsur pimpinan DPRD Kota Balikpapan.
“Pihaknya telah menerima Surat Keputusan (SK) definitif baik ketua DPRD maupun wakil1, wakil 2 dan Wakil 3. Semua sudah di terima komplit.
Sehingga Insya Allah hari ini Rabu (25/9/2024), Kami akan melakukan Paripurna pengusulan nama-nama pimpinan definitif termasuk ketua dan wakil,” ucap Alwi.
Alwi mengatakan setelah paripurna, pihaknya mencoba mengusulkan pimpinan definitif dan mengurus langsung kepada Wali Kota. Dan setelah itu berlanjut ke Gubernur.
“Biasanya 14 hari kerja baru bisa turun, dan dilanjut pelantikan pimpinan, ” ucapnya.
Sesuai aturan untuk membentuk AKD (Alat Kelengkapan Dewan), bisa dibentuk setelah adanya pimpinan definitif.
“Jadi tidak bisa membentuk AKD kalau belum ada pimpinan definitif. Tapi, Alhamdulillah untuk fraksi sudah ada susunan struktural dari masing-masing, ada fraksi murni dan ada fraksi gabungan,” jelasnya.
Ditanya terkait susunan wakil ketua, Alwi tidak berani membeberkan , tetapi untuk jabatan Ketua DPRD Balikpapan dipastikan akan dijabat oleh dirinya sendiri tidak berubah.
Sesuai struktur yang akan diumumkan untuk jabatan Ketua DPRD akan diduduki oleh anggota legislatif dari Fraksi Golkar, Wakil Ketua 1 dari Fraksi Nasdem dengan 7 kursi, Wakil Ketua 2 dimiliki oleh Fraksi Gerindra dengan 6 kursi, dan Wakil Ketua 3 diduduki oleh PDIP dengan 4 kursi.
Terkait nama unsur pimpinan DPRD Kota Balikpapqn yang telah diterima, Alwi katakan
itu berasal langsung dari partai politik, yang ditandatangani langsung oleh ketua umum partai politik.
“Masing-masing SK dari partai politik tersebut sudah kami terima, yang paling terakhir kemarin kami terima adalah PDIP. Kami belum bisa menyebutkan namanya karena ini masih sifatnya rahasia, besok kita akan umumkan dalam sidang paripurna,” ucapnya.
Untuk Paripurna besok rencananya digelar di gedung parkir klandasan karena memang saat ini kantor DPRD tengah dilakukan pembangunan gedung baru.
” Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan karena i gedung DPRD tengah proses pembangunan. Jadi bukan terkesan kami ini gagahan-gagahan mengadakan paripurna di hotel dan sebagainya, karena memang tidak ada ruangan untuk Paripurna,” tutupnya. #
Reporter: Thina | Editor: Wong
Comments are closed.