BERITAKALTIM.CO – Debat Publik Kedua KPU Balikpapan Usung Tema Infrastruktur Dan Kebutuhan Dasar Publik Kota Balikpapan
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Balikpapan menggelar debat publik kedua untuk 3 pasangan calon Walikota dan wakil walikota pada Pilkada 2024.
Debat ini disiarkan langsung melalui TVRI mulai pukul 20.00 Wita di Hotel Grand Senyiur Balikpapan.
Debat tersebut menjadi ajang penting bagi warga kota Balikpapan untuk lebih mengenal visi dan misi para kandidat paslon yang memaparkan program unggulan mereka.
Acara dibuka secara langsung oleh Ketua KPU Kota Balikpapan, Prakoso Yudho Lelono dengan mengususng tema “infrastruktur dan kebutuhan dasar publik Kota Balikpapan”.
” Ini merupakan kesempatan emas bagi seluruh warga Kota Balikpapan terutama 520.986 daftar pemilih tetap yang akan menentukan pilihan pada tanggal 27 November nanti saat pemungutan dan perhitungan suara” ucap Prakoso Yudho Lelono.
Yudho panggilan akrabnya menyampaikan bahwa debat ini adalah kesempatan bagi masyarakat untuk memahami lebih dalam visi, misi, dan program apa yang diusung masing-masing pasangan calon untuk kemajuan kota Balikpapan kedepan sebagai Kota penyangga IKN
“Semoga Balikpapan menjadi icon nasional bahkan terkenal hingga mancanegara atas kemajuan dan perkembangan warga kotanya, ” katanya.
Yudho mengatakan bahwasanya warga kota Balikpapan adalah warga kota yang satu dengan yang lain santun terhadap aturan-aturan yang ada .Maka ia mengajak seluruh warga untuk mengikuti debat dengan saling menghormati, menjadikan perbedaan sebagai kekayaan yang memperkaya Balikpapan.
“Kami yakin, warga Balikpapan adalah warga yang respect satu sama lain, santun, dan taat aturan. Malam ini mari kita ikuti debat paslon dengan saling menghormati. Perbedaan adalah hal yang biasa, namun jadikan itu sebagai khazanah untuk memajukan kota ini.”
Lebih lanjut Prakoso juga menekankan bahwa siapapun yang nantinya terpilih sebagai pemimpin Balikpapan, persatuan adalah di atas segalanya. Tanpa persatuan, katanya, kesejahteraan dan kemakmuran akan sulit tercapai.
“Siapapun pemimpin yang terpilih nanti, persatuan adalah di atas segalanya. Tidak akan ada kesejahteraan tanpa persatuan di antara kita semua,” tegasnya.
Yudho mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang mendukung penyelenggaraan debat publik ini, baik yang disebutkan maupun yang tidak disebutkan secara langsung.
Ia juga meminta maaf jika terdapat kekurangan dalam pelaksanaan debat, seraya berharap acara berjalan lancar dan membawa manfaat bagi warga Balikpapan.
Dengan adanya debat publik kedua ini, diharapkan masyarakat Kota Balikpapan dapat lebih memahami gagasan yang diusung oleh para calon pemimpin mereka. #
Reporter: Tina | Editor: Wong | Adv KPU Balikpapan
Comments are closed.