BeritaKaltim.Co

Peringatan Hari Kesehatan Nasional ke-60, Akmal Malik Tekankan Pentingnya Deteksi Dini Kanker Serviks dan Pencegahan DBD

BERITAKALTIM.CO – Penjabat Gubernur Kalimantan Timur, Akmal Malik, memimpin upacara peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-60 yang diselenggarakan di halaman Kantor Gubernur Kaltim pada Selasa (12/11/2024).

Dalam sambutannya, Akmal menyampaikan penghargaan tinggi kepada para pejuang kesehatan di Kaltim yang dianggap sebagai pahlawan nasional di bidang kesehatan. Ia menekankan pentingnya memperbaiki kinerja pelayanan kesehatan, meningkatkan kualitas tenaga kesehatan, dan menyempurnakan pelayanan publik.

“Kami ucapkan terima kasih kepada para pahlawan kesehatan di Kaltim. Meski masih ada kekurangan, kita terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan dan integrasi dengan lembaga-lembaga terkait. Pembiayaan kesehatan sudah cukup baik, namun yang terpenting adalah bagaimana program-program kesehatan ini dapat tepat sasaran dan dirasakan langsung oleh masyarakat,” ungkapnya.

Isu kesehatan yang menjadi sorotan utama dalam peringatan HKN tahun ini adalah kanker serviks. Menurut Akmal, pencegahan dan deteksi dini menjadi kunci dalam mengatasi ancaman kesehatan ini, terutama bagi perempuan. Ia mengapresiasi langkah Menteri Kesehatan yang mengangkat isu ini sebagai agenda utama.

“Kanker serviks ini sangat penting untuk ditangani sejak dini. Kami berterima kasih kepada berbagai lembaga, termasuk NGO, yang sudah proaktif melakukan deteksi dini terhadap ribuan perempuan di Kaltim. Kami berharap Pemda dan Dinas Kesehatan bisa mendukung upaya ini, termasuk mengoptimalkan posyandu untuk membantu deteksi dini,” lanjutnya.

Akmal juga mengajak seluruh pihak untuk lebih masif dalam melakukan deteksi dini kanker serviks agar penanganannya bisa dilakukan lebih cepat dan tepat.

“Jika deteksi dilakukan secara masif, kita bisa mengurangi jumlah kasus yang terlambat ditangani.” Katanya.

Selain kanker serviks, Akmal juga menyoroti peningkatan kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) yang terjadi akibat musim pancaroba. Menurutnya, genangan air di beberapa wilayah, terutama di area bekas tambang, menjadi sarang nyamuk penyebab DBD.

“Saya sudah mendengar adanya peningkatan kasus DBD, terutama di daerah Sepaku. Untuk itu, kami akan segera melakukan rapat koordinasi dengan pihak terkait, termasuk Busegda dan Dinas Kesehatan, untuk mengajak masyarakat aktif mendeteksi genangan-genangan air di lingkungan mereka. Ini langkah penting untuk mencegah penyebaran DBD di Kaltim,” jelas Akmal.

Di akhir sambutannya, Akmal kembali menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan lembaga swadaya dalam menangani berbagai persoalan kesehatan di Kalimantan Timur. Dengan sinergi yang baik, ia yakin Kaltim bisa meningkatkan kualitas kesehatan warganya ke depan.

Dalam Upacara ini juga pemerintah provinsi Kalimantan Timur memberikan apresiasi kepada tenaga kesehatan yang berperan aktif dalam dunia kesehatan

Berikut daftar para pemenang:
A. Tenaga Kesehatan Teladan
1. Puskesmas
* Dokter: dr. Rovan Meluganissigar Panjaitan (Puskesmas Rimba Ayu, Kutai Kartanegara)
* Dokter Gigi: drg. A. Irnawati (Puskesmas Marga Sari, Balikpapan)
* Bidan: Trillia Sari, A.Md. Keb (Puskesmas Bontang Barat)
* Perawat: Atih Setiawati, A.Md. Kep (Puskesmas Samboja, Kutai Kartanegara)
* Tenaga Kefarmasian: apt. Sandra Annisa, S.Farm., M.Farm (Puskesmas Loa Bakung, Samarinda)
* Tenaga Sanitasi Lingkungan: M. Ferlian Maulana AS, Amd. KL (Puskesmas Sangasanga, Kutai Kartanegara)
* Tenaga Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku: Putri Tri Handayani, SKM (Puskesmas Bontang Barat)
* Nutrisionis: Suska Ari Setyawan, S.T Gz, MM (Puskesmas Lok Bahu, Samarinda)
* Ahli Teknologi Laboratorium Medik: Tiara Moulita, A.Md.AK (UPTD Puskesmas Long Ikis, Paser)

B. Rumah Sakit Milik Pemerintah Daerah
* Dokter Spesialis: dr. Didi Irwadi, Sp. PK, M.Kes (RSUD I.A Moeis Samarinda)
* Dokter: dr. Nuradelia Paramitha Noor (RSUD AW Syahranie Samarinda)
* Perawat: Sulastri, S. Tr.Kep, Ns (RSUD Panglima Sebaya Paser)
* Bidan: Yuni Bachri, A.Md. Keb (RSUD I.A. Moeis Samarinda)
* Tenaga Kefarmasian: apt. Dewi Damayanti, S.Si., M.Farm. Klin (RSUD Panglima Sebaya, Paser)
* Tenaga Keteknisian Medis – Tenaga Teknik Biomedika: Nurwanto, A.Md.RMIK (RSUD Dr. Kanujoso Djatiwibowo Prov. Kaltim)
* Tenaga Keteknisian Medis – Tenaga Terapis Gigi dan Mulut: Friza Servile Vianto, S.Tr.T (RSUD Dr. Kanujoso Djatiwibowo Prov. Kaltim)

C. Kader Berprestasi dan Berinovasi
* Kader Berprestasi: Mahmudah (Posyandu Flamboyan, Kel. Gunung Sari Ilir, Balikpapan)
* Kader Berinovasi: Dyah Kumalawati (Posyandu Seruni 2, Kel. Rapak Dalam, Balikpapan)

D. Pemenang Kelompok Asuhan Mandiri Kesehatan Tradisional Melalui Pemanfaatan Toga dan Akupresur
* Kategori Kota: Kelompok ASMAN Alamanda RT. 06 (Kel. Damai, Balikpapan)
* Kategori Desa: Kelompok ASMAN Lavender (Desa Wonosari, Kec. Sepaku, Kab. Penajam Paser Utara)

E.Healt competition 3 uang di selenggarakan oleh saka bakti Husada pangkalan khusus balai ke karantinaan kesehatan kelas 1 Samarinda
* Juara umum, SMPN 4 Balikpapan

Peringatan HKN ke-60 ini dihadiri oleh berbagai instansi pemerintah, tenaga kesehatan, dan perwakilan masyarakat yang turut berpartisipasi dalam berbagai kegiatan edukasi kesehatan dan pemeriksaan gratis yang digelar sepanjang acara. #

Reporter : Yani | Editor : Wong | Adv Diskominfo Kaltim

Comments are closed.