BeritaKaltim.Co

Balikpapan Jadi Kota Prioritas Manajemen Talenta ASN, 500 Pegawai Siap Masuk Tahap Assessment

BERITAKALTIM.CO-Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan terus memperkuat kualitas sumber daya Aparatur Sipil Negara (ASN) melalui penerapan manajemen talenta, sebuah sistem pemetaan kompetensi pegawai yang mulai diwajibkan secara nasional.

Langkah ini ditandai dengan kegiatan sosialisasi dan bimbingan teknis bagi seluruh kepala perangkat daerah yang digelar dengan menghadirkan narasumber dari BKN Pusat dan Kantor Regional VIII BKN Banjarbaru.

Wakil Wali Kota Balikpapan, H. Bagus Susetyo, yang membuka kegiatan tersebut menegaskan bahwa manajemen talenta akan menjadi pelengkap sistem merit yang selama ini diterapkan di lingkungan Pemkot.

“Kita mengikuti bimtek terkait pemanfaatan manajemen talenta untuk penilaian kinerja ASN. Ini melengkapi sistem merit yang sudah berjalan. Dari paparan BKN kemarin, Balikpapan menjadi salah satu kota pertama di Kalimantan yang diprioritaskan untuk penerapan manajemen talenta,” ujar Bagus, di Auditorium Balai Kota Balikpapan, 14 November 2025.

Dengan adanya sistem ini, penilaian ASN ke depan akan lebih objektif, jelas, dan terukur. Data hasil assessment akan menjadi dasar dalam promosi jabatan, penugasan khusus, hingga penyusunan program pengembangan kompetensi.

Bagus juga mengungkapkan bahwa Senin mendatang sekitar 500 ASN dijadwalkan mengikuti tahap assessment sebagai tindak lanjut pelaksanaan manajemen talenta.

“Assessment ini menjadi langkah awal untuk memetakan potensi ASN kita secara komprehensif. Jika berjalan baik, ini akan sangat membantu perencanaan karir ASN ke depan,” tambahnya.

Melalui pendampingan dari BKN Regional VIII Banjarbaru representasi BKN untuk seluruh wilayah Kalimantan, Pemkot Balikpapan memastikan proses implementasi mengikuti standar nasional yang berlaku.

Kehadiran para narasumber membuat peserta mendapatkan gambaran menyeluruh terkait mekanisme pemetaan talenta, mulai dari pengumpulan data, pengukuran kompetensi, hingga pembuatan strategi pengembangan pegawai.

Dikesempatan itu, Kepala BKPSDM Balikpapan, Purnomo, menyampaikan bahwa sosialisasi ini merupakan momentum penting bagi perangkat daerah untuk memahami arah kebijakan baru terkait pengembangan ASN.

“Balikpapan mendapat rekomendasi dari BKN untuk mengikuti manajemen talenta. Hari ini para narasumber memaparkan mekanisme pelaksanaan menuju talenta karir, mulai dari eselon II hingga jenjang di bawahnya,” jelas Purnomo.

Tujuan utamanya adalah membangun sistem yang dapat membantu pemerintah menempatkan pegawai sesuai kompetensi dan potensinya, sehingga kinerja pemerintah daerah semakin efektif.

“Mudah-mudahan kegiatan ini memberi manfaat besar bagi pembangunan karir ASN di Balikpapan. Prinsipnya, kita ingin setiap orang berada pada posisi yang tepat dan memberikan kontribusi maksimal bagi pelayanan publik,” tambahnya.

Dengan menjadi salah satu daerah prioritas nasional, Balikpapan kini berada di garda depan penerapan birokrasi modern berbasis kompetensi. Implementasi manajemen talenta diharapkan tidak hanya meningkatkan kualitas ASN, tetapi juga memperkuat tata kelola pemerintahan agar semakin profesional, transparan, dan responsif terhadap tuntutan masyarakat.

Kegiatan ini sekaligus menandai komitmen Pemkot Balikpapan untuk terus beradaptasi, memperbarui sistem, dan mencetak aparatur yang unggul serta siap menghadapi tantangan masa depan.

NIKEN | WONG | ADV

Comments are closed.