BERITAKALTIM.CO- Terjadi lagi insiden Lakalantas di jalan Muara Rapak Balikpapan. Meskipun tidak ada korban jiwa namun menjadi perhatian khusus Anggota DPRD Kota Balikpapan.
Ketua Komisi III DPRD Balikpapan Alwi Al Qadri mengatakan, pembangunan jalan layang atau fly over Muara Rapak telah diagendakan oleh Provinsi Kalimantan Timur pada tahun ini.
“Mudah-mudahan tahun ini jadi fly over. Informasi yang kami terima seperti itu. Sebenarnya sudah diagendakan fly over dari provinsi,” ujar Alwi seusai pelantikan pengganti antar waktu (PAW) anggota DPRD Balikpapan, Selasa (09/02/2021).
Dijelaskannya, jalan layang Muara Rapak memang sangat sering terjadi kecelakan. Selalu tiap tahun berulang terjadi kasus kecelakaan hingga merenggut korban jiwa. Jadi dengan adanya pembangunan ini akan mengurangi insiden tersebut.
“Ya kita menyambut baik sebenarnya untuk mengurangi insiden-insiden yang sudah berulang tiap tahun,” katanya.
Menurut informasi yang diterima pengerjaan pembangunan proyek Muara Rapak atau fly over memakan waktu hingga dua tahun.
”Informasinya 2021 sampai 2023 pengerjaannya. Mudah-mudahan itu benar benar terlaksana tahun ini,” ucapnya ketika ditemui awak media Beritakaltim.co.
Sebenarnya, Pemerintah Provinsi Kaltim telah mengupayakan rencana pembangunan flyover Muara Rapak dengan skema proyek multiyears contract alias tahun jamak, masuk anggaran APBD Kaltim 2021.
Namun, rencana tersebut ditunda dan akan dilanjutkan dalam pembahasan anggaran APBD Perubahan Kaltim tahun 2021.
Rencana penundaan pembangunan flyover, maka kemungkinan pengerjaannya jalan layang Muara Rapak itu baru bisa dilakukan tahun 2022. #
Wartawan: Thina
Comments are closed.