BERITAKALTIM.CO- Masih berada di level 2 PPKM atau pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat, Pemerintah Kota Samarinda sudah tancap gas. Malam minggu (6/11/2021) kemarin pemerintah merayakan pesta bernama “Festival Mahakam 2021” yang mengundang kerumunan di Taman Buah jalan Slamet Riyadi Sungai Kunjang Samarinda.
Tidak ada lagi pembatasan jarak antara warga. Mereka tumplek menyaksikan suguhan hiburan, mulai dari tari-tarian daerah hingga berdangdutan bersama. Pada puncak acara itu dibagikan juga hadiah kepada pemenang berbagai lomba.
Festival Mahakam adalah event tahunan yang menjadi kalender kegiatan Dinas Pariwisata Kota Samarinda. Pada tahun lalu tidak bisa terlaksana lantaran pandemi covid-19 masih mencekam, sedangkan pada tahun ini dibuka sejak tanggal 5 sampai 7 November ketika Samarinda dalam status PPKM level 2.
Sebagian warga Kota Samarinda yang hadir di tempat acara mengakui perayaan puncak acara Festival Mahakam itu seperti menjadi obat pelepas rindu, setelah hampir dua tahun warga dicekam rasa waswas terjadinya penyebaran virus korona. Warga yang hadir di sana mengaku merasa senang, karena Pemerintah Kota Samarinda sendiri yang membuat keramaian sehingga mereka menganggap virus korona sudah berhasil dikendalikan.
“Ya, kita datang karena ada ramai-ramai festival mahakam. Ini kan panitianya pemerintah. Berarti korona sudah tidak apa-apa,” ujar seorang warga.
Warga lainnya yang tidak memakai masker mengaku karena kelupaan saja. Dia berharap di kota Samarinda masalah penyebaran virus korona selesai.
Acara malam itu berakhir sekitar pukul 22.00. MC panitia sebenarnya sudah berkali-kali mengingatkan agar pengunjung dan penonton menjaga jarak antara satu dan lainnya, tapi begitu banyaknya yang datang seolah semua tumplek menjadi satu di kawasan itu.
Sebagian warga terlihat tidak mengenakan masker. Ada juga anak-anak dan balita. Mereka seolah melepas penat dengan mencari hiburan yang digelar pemerintah kota.
Di Samarinda, kasus covid-19 memang sudah melandai. Data harian dari tim Satgas Penanganan Covid-19 provinsi Kaltim tanggal 6 November 2021 menyebutkan, kasus aktif virus Korona di Samarinda ada 30 orang. Mereka sedang dalam perawatan di rumah sakit maupun secara mandiri. #|
Wartawan: Hardin | charle