BERITAKALTIM.CO- Angka pencapaian pasien sembuh di Kalimantan Timur menunjukkan kekuatiran. Update 31 Agustus 2020, Tim Satgas Penanganan Covid-19 merilis adanya pasien sembuh dari virus Korona sebanyak 72 orang, dengan demikian kumulatif pasien sembuh menjadi 2.390 orang atau 56,3 persen dari total pasien terpapar virus di Benua Etam sebanyak 4.245 orang.
Tingkat pencapaian kesembuhan pasien Korona itu tergolong rendah dibanding pencapaian nasional pada hari yang sama, sebesar 72 persen. Perhitungan itu diperoleh berdasarkan rilis data harian Satgas Covid-19 nasional yang menyebutkan dalam 24 jam terakhir terjadi penambahan pasien positif baru 2.743 kasus. Penambahan itu membuat total yang terpapar virus di Indonesia saat ini mencapai 174.796 orang, sedangkan yang sembuh 125.959 orang.
Andi M Ishak, juru bicara Satgas Covid-19 Kaltim mengakui terjadinya peningkatan jumlah pasien baru positif yang membesar, sehingga membuat pencapaian kesembuhan menjadi rendah. Dia mewanti-wanti, terjadi pergerakan penularan di seluruh Kaltim yang tinggi lantaran sudah terjadi transmisi lokal.
“Penambahan pasien positif baru menunjukkan tidak ada lagi zona hijau di Kaltim. Bahkan sebagian menjadi zona sedang dan beberapa daerah sudah tinggi,” ujar Andi M Ishak. Dia meminta warga meningkatkan kewaspadaan, karena cara menghentikan penyebaran virus hanya bisa dilakukan oleh masyarakat dengan disiplin memperhatikan protokol kesehatan.
Tanpa peran serta masyarakat, menurut Andi M Ishak, akan mengakibatkan situasi yang memburuk dan hal itu membuat pemerintah maupun kalangan medis tak mampu lagi mengendalikan.
Kondisi di Kaltim yang mencemaskan karena jumlah kematian juga membesar. Update terakhir menyebutkanya ada 161 pasien positif yang meninggal dunia di seluruh Kaltim. Sementara saat ini ada 1.694 pasien dirawat, baik dengan perawatan secara mandiri di rumah-rumah pasien maupun di rumah sakit. #
Wartawan: Charle
Comments are closed.