BERITAKALTIM.CO- Satgas Penanganan Covid-19 Kalimantan Timur merilis data 21 Januari 2021. Saat ini, jumlah kasus aktif atau orang terpapar virus Korona di seluruh kabupaten dan kota se Kaltim ada 6.017 orang//
Warga yang terinfeksi virus ini sebagian besar dalam perawatan secara mandiri di rumah masing-masing. Namun sebagian lagi berada di rumah sakit, khususnya bagi pasien yang terinfeksi parah dan memiliki kormobit atau penyakit ikutan lainnya.
Agar terus terjadinya pelonjakan jumlah pasien positif di Kaltim, Gubernur Isran Noor mengatakan bahwa semua daerah (10 kabupaten/kota) di Kaltim berstatus zona merah. Dia meminta warga untuk waspada jika terpaksa berada di luar rumah.
Menurut Isran Noor, pemerintah sudah berusaha begitu ketat. Termasuk di Kalimantan Timur dan kabupaten/kota. Namun ternyata virus Korona lebih canggih, mampu menjebol pertahanan yang dibuat manusia.
“Artinya apa? Artinya virusnya lebih canggih dari kita,” ujar Isran Noor berseloroh dengan Wartawan, usai acara dengan Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Kaltim, dua hari lalu (19/1/2021).
Pelonjakan pasien terkonfirmasi virus terbesar masih terjadi di Balikpapan dan Kutai Kartanegara. Jumlah pasien positif dikedua daerah itu per edisi hari Kamis (21/1/2021), Balikpapan ada 1.564 pasien dan di Kabupaten Kutai Kartanegara ada 1.291 pasien.
Secara kumulatif, dengan adanya 6.017 kasus aktif, di Kaltim kini sudah 35.468 warga yang pernah terpapar virus korona. Kemudian sebanyak 28.539 mengalami kesembuhan dan 912 pasien positif yang meninggal dunia. #
Wartawan: Charle
Comments are closed.