BeritaKaltim.Co

Jadikan Donor Darah Sebagai Gaya Hidup

Palang Merah Indonesia (PMI) Adakan Gerakan Donor Darah Sebagai Gaya Hidup
Palang Merah Indonesia (PMI) Adakan Gerakan Donor Darah Sebagai Gaya Hidup

SAMARINDA, BERITAKALTIM.COM – Palang Merah Indonesia (PMI) terus mendorong orang-orang dari berbagai lapisan masyarakat untuk menjadikan kegiatan donor darah sebagai bagian dari gaya hidup mereka.

“Seseorang yang menyumbangkan darahnya tiga sampai empat kali dalam satu tahun, mampu membebaskannya dari ancaman penyakit seperti Hepatitis C, Hepatitis B, Sipilis, bahkan HIV. PMI terus melakukan cara-cara kreatif untuk meningkatkan kebiasaan mendonor darah bagi generasi muda,” ujar Ketua PMI Kaltim yang juga Wakil

Walikota Samarinda Nusyirwan Ismail pada kegiatan donor darah dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun LPP Radio Republik Indonesia ke 70, bekerjasama dengan PMI Kaltim baru-baru ini.

Menurutnya kampanye ini tidak hanya berlaku bagi generasi muda yang sudah menjadikan donor darah sebagai gaya hidup, tetapi juga bagi anak-anak muda yang belum mengetahui bahwa kegiatan donor darah memiliki banyak manfaat yang dapat mereka petik.

Oleh karena itu, dirinya mengapresiasi kegiatan donor darah yang digagas LPP RRI Samarinda karena RRI secara umum dikenal dengan siaran, akan tetapi RRI adalah milik seluruh rakyat Indonesia, dapat di singkat RRI sebagai

Rumah Rakyat Indonesia karena sangat berperan serta dalam kegiatan kemasyarakatan dan kegiatan sosial.

Terkait isu PMI jual-beli darah, Nusyirwan menegaskan hal itu tidak terjadi. Perlu dipahami masyarakat adalah darah yang disumbangkan tidak dapat langsung dipakai, namun harus diproses terlebih dahulu dan memerlukan biaya tidak murah. Namun batas tertinggi yang bisa dikenakan Rp 360.000 per kantong. #Hms4

Comments are closed.