Tanggapan Anggota DPRD Kaltim atas pelantikan kepala daerah
Butuh Pemimpin Dekat dengan Rakyat
SELAMAT kepada kepala daerah terpilih Kutai Timur dan Berau. Semoga atas pelantikan terpilihnya kepala daerah serentak se – Kaltim dapat mengemban dan menjalankan tugas serta kewajiban dengan baik.
Harapan kedepan, kepala daerah terpilih dapat mengerti kebutuhan rakyat dan tidak memiliki jarak dengan rakyatnya. Sehingga masyarakat tidak merasa kesulitan mengungkapkan berbagai macam keluhan terkait pendidikan, infrastruktur dan pelayanan kesehatan yang hingga saat ini masyarakat belum merasa terpenuhi secara menyeluruh, khususnya yang jauh dari perkotaan perlu mendapatkan perhatian serius atas pembangunan kurang merata ini.
- Rusman Ya’qub
Jaang-Nusyirwan Harus Fokus
TENTU kita berharap kembalinya Jaang dan Nusyirwan menjabat sebagai kepala daerah di Samarinda harus bisa fokus menjawab berbagai keluhan masyarakat Samarinda yang belum tuntas. Seperti pembangunan Jembatan Mahkota II agar segera diselesaikan, begitupula keberadaan flyover untuk mengurai kemacetan kota. Kepala daerah juga dituntut memiliki terobosan baru untuk mengatasi masalah-masalah yang terjadi di Samarinda. Selain itu degradasi lingkungan akibat penambangan juga harus diatasi. Apalagi diketahui Samarinda pemecah rekor angka meninggal anak-anak korban tambang. Sehingga harus ada reklamasi lingkungan akibat tambang. Banjir Kota Samarinda yang tak kunjung tuntas serta problem sosial perkotaan seperti anak jalanan dan PKL. Periode kedua ini harus benar-benar fokus dan diharapkan selalu hadir di tengah-tengah nafas masyarakat memberikan yang terbaik agar tidak mengecewakan mereka,”
Testimoni Anggota DPRD Kaltim
Dapil Kutai Kartanegara (Kukar), Kutai Barat (Kubar) dan Mahakam Ulu (Mahulu)
- Veridiana Huraq Wang
Kukar Lanjutkan, Mahulu Semangat Membangun Infrastruktur Dasar
KAMI tentu berharap Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) dan Mahakam Ulu (Mahulu) setelah dilantiknya kepala daerahnya menjadi lebih baik lagi. Untuk Kukar tentu kami berharap agar pembangunan-pembangunan yang sudah ada agar dilanjutkan kembali. Apalagi Bupati Kukar yang sebelumnya Rita Widyasari terpilih kembali, sehingga tinggal melanjutkan program-program pembangunan yang dibuat. Begitu pula dengan infrastruktur di daerah-daerah pedalaman dan pedesaan Kukar yang masih rusak agar segera diperbaiki dan yang belum terbangun agar segera dibangun.
Untuk Mahulu, kita semua tentu tahu jika Bonifasius merupakan bupati pertama dari Mahulu. Apalagi Mahulu merupakan daerah baru dari pemekaran, tentu bukan hal mudah bagi bupatinya dalam membangun daerah dalam mewujudkan keinginan dan cita-cita masyarakat seperti saat dimekarkannya daerah tersebut. Tapi kami optimistis kedua kepala daerah tersebut bisa dan mampu membangun Mahulu. Kami juga akan terus memberi semangat. Yang terpenting adalah di lima tahun pertama ini, Bupati Mahulu didampingi wakil bupati dapat membangun infrastruktur dasar bagi masyarakat. Seperti jalan, listrik, air bersih, sekolah dan rumah sakit. Kemudian baru dilanjutkan dengan pembangunan infrastruktur lainnya, seperti bandara dan jembatan dan hal-hal lain dibidang maupun sektor-sektor lainnya. #adv/lin/gg
Comments are closed.