NUNUKAN, BERITAKALTIM.CO – Ratusan rumah di wilayah perbatasan Indonesia – Malaysia, yaitu Kecamatan Lumbis Ogong dan 3 kecamatan lainnya di Kabupaten Nunukan, Provinsi Kaltara, terendam luapan air Sungai Sembakung yang aliran hulunya berada di Sabah Malaysia sedang diguyur hujan.
Kepala Desa Ubol Alung Kecamatan Lumbis Ogong Kabupaten Nunukan Muriono mengatakan, di desanya sudah 50 rumah penduduk yang terendam. Rumah penduduk yang berbentuk rumah panggung telah terendam air dari lantai hingga atap rumah.
“Sementara sebagian sudah terendam sampai di atap, ini artinya ketika Ubol Alung sudah dalam kondisi ini maka desa desa di bawah sungai ini maka akan lebih parah,” ujar Kepala Desa Ubol, Alung Muriono Sabtu (01/04/2017).
Untuk mengantisipasi semakin tingginya banjir, perangkat Desa Ubol Alung mengaku telah membuat tenda pengungsian di dalam hutan yang realtif lebih aman karena jauh dari aliran sungai. Warga 4 Kecamatan yaitu Kecamatan Lumbis, Kecamatan Lumbis Ogong, Kecamatan Sembakung Atulai dan Kecamatan Sembakung lebih memilih tinggal di bantaran sungai karena sungai merupkan satu satunya jalur transportas bagi warga untuk menuju kota kecamatan maupun ke negara Malaysia terdekat.
“Yang rumahnya sudah tenggealm kita arahkan masyarakat mengungsi ke tempat yang lebih tinggi yang tidak mungkin terkena banjir. Harapannya kepada pemerintah supaya menyiapkan bahan transportasi sungai untuk mengevakuasi masyarakat yang terendam,” imbuhnya.
Pihak desa juga telah mempersiapkan tenda pengungsian jika warga membutuhkan tempat mengungsi, Namun warga tidak memiliki kebutuhan seperti selimut, makanan dan obat obatan. #dhi
Comments are closed.