TANJUNG REDEB, beritakaltim.co- Dalam rangka mencapai swasembada pangan di Kabupaten Berau, Dinas Pertanian dan Peternakan (Dispernak) melakukan pendampingan pada para petani. Sehingga bisa memaksimalkan hasil perkebunan maupun pertanian.
Demikian disampaikan Kepala Dispernak Berau, Ir Suparno Kasim, Jum’at (15/12). “Kami telah melakukan upaya maksimal dan sungguh–sungguh untuk mendampingi petani dengan memaksimalkan peran penyuluh pertanian lapangan,” kata dia.
Suparno melanjutkan, dari usaha para kelompok tani yang dibantu dengan pendampingan penyuluh pertanian lapangan, pihaknya optimistis bakal berdampak signifikan pada peningkatan produksi pertanian di Berau.
“Namun, para petani juga harus berupaya maksimal untuk meningkatkan hasil pertanian mereka, karena pemerintah daerah telah berupaya untuk memajukan pembangunan dalam bidang pertanian dengan memberikan banyak sekali bantuan dari bibit hingga alat mesin pertanian (Alsintan),” tegasnya.
Suparno mengatakan pendampingan itu juga diarahkan untuk mewujudkan program produksi pangan Berau.”Ini kita lakukan agar seluruh bantuan pemerintah tepat sasaran dan tepat guna, sebagaimana harapan bupati,” ucapnya.
Disamping itu juga dilakukan agar musim tanam terjadwal dengan baik sehingga dapat meminimalisasi kemungkinan serangan hama. Suparno juga menuturkan, dengan pendampingan yang diberikan ini sangat penting dalam meningkatkan hasil produksi pertanian, mengingat selama ini masih banyak lahan yang bisa dimanfaatkan untuk mengembangkan sector pertanian.
“Selama ini di beberapa daerah, serangan hama menjadi masalah paling besar di tengah-tengah petani yang menyebabkan banyak petani gagal panen lantaran tanamannya terserang hama. Tapi alkhamdulillah hal itu tidak terjadi di Berau, karena kami selalu memberikan pendampingan, dan para petani serius mengerjakannya” katanya.
Oleh sebab itu Dispernak berharap ke depannya dengan dilakukannya pendampingan ini, para petani dapat lebih memahami lagi dan melakukan berbagai cara untuk meningkatkan hasil produksi.
Selain itu juga, Suparno menilai, sebagai daerah yang menjadi sasaran program swasembada pangan, tentunya kualitas dan hasil panen para petani juga harus meningkat.”Untuk itulah, kita harapkan seluruh petani bisa bekerjasama, agar apa yang diupayakan Pemerintah Daerah bisa selaras dengan program untuk mewujudkan swasembada pangan. Makanya pendampingan dan bantuan sejumlah fasilitas pertanian selalu dilakukan,” Pungkasnya.(adv/mar)
Comments are closed.