BERITAKALTIM.CO- Anggota DPRD Kota Samarinda tengah melakukan kegiatan silaturahmi dan penyerapan aspirasi masa sidang I tahun 2021.
Anggota DPRD Kota Samarinda Dapil Samarinda Ulu, Damayanti melakukan reses di RT 17 Kelurahan Dadi Mulya, yang dihadiri sekitar 20 orang.
Dalam kegiatan reses tersebut warga RT 17 mengeluhkan signal yang lemot beserta kouta internet yang terbatas.
Selain itu warga juga membeberkan banyaknya kegiatan yang terhambat akibat dari adanya Pandemi Covid 19 seperti kegiatan posyandu dan kegiatan masyarakat yang bersifat umum.
“Kuota berasal langsung dari pemerintah kota Samarinda, namun selama ini diakui atau tidak bahwa nyatanya kuota yang diberikan terbatas dan lemot,” ucap Damayanti saat menjawab keluhan dari warga RT 17, Rabu (3/2/2021).
Anggota DPRD Kota dari fraksi PKB tersebut juga menjabarkan bahwa Kota Samarinda sesungguhnya sudah siap melaksanakan sekolah tatap muka dengan teknis terperinci, mulai dari penerapan prokes yang ketat juga kapasitas ruangan dikurangi hingga 50 persen. Hanya saja pihaknya tidak menginginkan adanya klaster baru.
Sementara untuk kegiatan kesehatan seperti posyandu dinilai sangat penting karena cikal bakal kesehatan masyarakat oleh karena itu kegiatan tersebut harus tetap dilaksanakan.
“Salah satu keluhan masyarakat tadi mengenai sekolah yang belum dibuka dan dilaksanakan secara tatap muka, itu salah satu dari aspirasi masyarakat tadi, kemudian untuk kegiatan posyandu bagus nya tetap dilaksanakan dengan cacatan harus menerapkan protokol kesehatan,” paparnya.
Pantauan beritakaltim, dalam kegiatan reses masa sidang I tahun 2021 berlangsung dengan lancar serta tetap mematuhi prosesur dan protokol kesehatan. #
Wartawan: Heriman
Comments are closed.