BeritaKaltim.Co

Wawali : Melalui Aplikasi SIPLah Anggaran Belanja Bisa Lebih Tepat Sasaran

BERITAKALTIM.CO – Wakil Wali Kota Samarinda Sosialisasikan aplikasi sistem elektronik infomasi pengadaan sekolah (SIPLah) oleh pemerintah pusat, pada Senin (17/10/2022) Pagi, di gedung kantor utama Bank Kaltimtara lantai 6, Jalan Jendral Sudirman.

Sosialisasi ini dihadiri direktur Operasional dan Penanggulangan Resiko Bank Kaltimtara, Muhammad Edwin serta menghadirkan 300 peserta mulai dari kepala sekolah dari TK, SD, SMP hingga SMA/SMK dari 110 sekolah Se-kota Samarinda.

Dalam sambutannya Wakil Wali Kota Samarinda, Rusmadi Wongso mengatakan, aplikasi SIPLah merupakan terobosan yang sangat bagus untuk belanja kebutuhan sekolah dalam menggunakan anggaran pemerintah daerah agar tepat sasaran dan juga sebagai penguatan ekonomi daerah.

Ditambahkannya, aplikasi SIPLah dinilai bisa mencegah terjadinya tindak pidana korupsi dana bosnas dari pemerintah pusat karena bisa memperbaiki tata kelola pengadaan barang dan jasa dalam membelanjakan anggaran sesuai peruntukannya.

“Aplikasi SIPLah akan bisa terpantau lebih transparan untuk melakukan pengadaan barang dan jasa oleh satuan pendidikan,” ujar Rusmadi.

Dirinya juga mengingatkan agar aplkasi SIPLah harus menggandeng Usaha Kecil Menengah (UKM) atau Koperasi melalui barang – barang yang ditawarkan dari platform tadi harus produk dari dalam negeri.

“Saya meminta setiap OPD sudah merencanakan mengamankan ekonomi kedepan, termasuk masalah anggaran Bosnas di Diknas harus didedikasikan untuk belanja produk dalam negeri dari UKM melalui aplikasi SIPlah,” pinta Wawali.

Sementara itu, Direktur Operasional dan Penanggulangan Resiko Bank Kaltimtara, Muhammad Edwin mengatakan, jika kehadiran SIPLah diyakini mampu meminimalisasi tindak kecurangan atau bentuk-bentuk penyelewangan lainnya karena lebih bersifat transparansi.

“Jadi melalui platform ini kita sudah diatur by sistem. Jadi tidak lagi bersentuhan dengan sistem manual,” kata Edwin.

Sambunganya, Bank Kaltimtara sendiri wajib merespons aplikasi tadi menjadi bagian dalam menjaga layanan secara berkesinambungan antara pihaknya bersama Pemerintah Provinsi dan Pemkot Samarinda sebagai mitra dalam mendukung digitalisasi untuk menunjang kinerja pemerintah meningkatkan pelayanan publik.

“Layanan ini harus terus berlanjut, kita sebagai mitra akan mendukung baik pemerinta provinsi maupun pemerintah daerah untuk menjadi pelayan publik yang dipercaya masyarakat” Pungkasnya. #ADV

Comments are closed.